Berita Kilang Pertamina Plaju

Resmikan PLTS Kilang Plaju, Pertamina Tunjukkan Bukti Konkret Komitmen Transisi Energi

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 2,25 Megawatt peak

Editor: bodok
SRIPOKU.COM/Humas Kilang Pertamina Plaju
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 2,25 Megawatt peak (MWp) Senin (18/9/2023). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 2,25 Megawatt peak (MWp) Senin (18/9/2023).

Pembangunan PLTS ini merupakan hasil sinergi Pertamina Group, yaitu antara KPI dengan Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE).

Peresmian dilakukan oleh Senior Vice President Infrastructure, Integration & Optimization Pertamina Agus Harsoyo, Direktur Operasi PT KPI Didik Bahagia, dan Direktur Proyek & Operasi PNRE Norman Ginting.

PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju meresmikan PLTS
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 2,25 Megawatt peak (MWp) Senin (18/9/2023).

PLTS berkapasitas terpasang 2,25 MWp yang dibangun di atas area seluas 2,2 hektar ini menyuplai kebutuhan energi listrik ke gedung perkantoran serta perumahan di Komperta. 

Komitmen Pertamina Pimpin Transisi Energi

Agus Harsoyo menyampaikan bahwa komitmen dalam transisi energi harus diwujudkan bersama-sama secara kolaboratif, salah satunya dengan proyek kolaboratif antar subholding di bawah pengelolaan Pertamina.

“Melalui sinergi antara PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dan Pertamina New & Renewable Energy (PNRE), diharapkan dapat menekan biaya operasional dan mendukung keandalan di kilang,” ujar Agus saat peresmian PLTS.

Pada kesempatan yang sama, Norman Ginting berharap peresmian PLTS berkapasitas 2,25 MWp ini dapat meneguhkan posisi Pertamina sebagai pemimpin transisi energi.

“PLTS menjadi bagian dari proyek yang akan terus kita lakukan, karena secara konsep operasional dapat membantu efisiensi dan dekarbonisasi, dan meneguhkan posisi Pertamina untuk semakin memimpin transisi energi,” kata Norman.

Ia menambahkan, pasca pembangunan PLTS yang digarap selama kurang lebih empat bulan ini, peluang dalam proses dekarbonisasi antara Pertamina NRE dan KPI serta subholding lainnya, diharapkan akan terus dijalankan secara agresif dan masif.

“Salah satunya untuk mendukung roadmap Kementerian BUMN menuju Indonesia Emas 2034,” imbuhnya.

Tingkatkan Portofolio Hijau

Didik Bahagia menyampaikan komitmen tinggi KPI yang secara nyata mendukung dekarbonisasi di unit operasi.

“Tentu saja ini langkah nyata kita dalam mendukung dekarbonisasi dan mewujudkan mimpi Net Zero Emission,” kata Didik.

Selain untuk meningkatkan keandalan suplai power, PLTS ini juga membuktikan bahwa Kilang Plaju berkomitmen penuh pada dekarbonisasi, serta meningkatkan ESG rating untuk KPI dan Pertamina secara keseluruhan.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved