Pesan Terakhir Orangtua Abdur Rahman Amir Ruddin Sebelum Kecelakaan, Minta Jaga Amal dan Sedekah

Pada hari tragedi itu terjadi, keluarganya sempat mengirimi gambar melalui WhatsApp yang memberitahukan bahwa mereka akan berangkat.

Instagram
Seorang remaja berusia 19 tahun, bernama Abdul Rahman Amir Ruddin kehilangan ibu, ayah, dan ke-empat adiknya. Video yang merekam saat Abdul Rahman Amir Ruddin menjadi imam salat jenazah viral di media sosial. 

Abdur Rahman yang merupakan seorang bilal di surau Ladang Selai mengatakan, keluarganya sedang dalam perjalanan untuk mengantarkan ibunya yang akan mengajar pada saat kejadian.

Menurutnya, ia tak ikut mengantarkan ibunya karena memiliki urusan lain.

"Saya memberi tahu ayah saya bahwa saya akan menemui mereka di rumah nenek saya."

"Sesampainya saya di Tangkak, saya menerima telepon dari seorang kerabat yang memberitahukan saya tentang kecelakaan itu," ujarnya, dikutip dari New Straits Times.

"Saya kehilangan kata-kata."

"Ayah, ibu, dan keempat saudara saya telah tiada untuk selama-lamanya," sambungnya.

Pada hari tragedi itu terjadi, keluarganya sempat mengirimi gambar melalui WhatsApp yang memberitahukan bahwa mereka akan berangkat.

Namun, itu menjadi pesan terakhir yang diterima Abdur Rahman dari mereka.

Sebelum berangkat ke Segamat, Abdur Rahman mengaku bahwa ayahnya sempat berpesan untuk selalu beramal dan sedekah.

"Katanya tindakan sedekah bisa membuka pintu bagi kita."

"Saya akan mengingat perkataannya selamanya," jelas dia.

Terkait kondisi adiknya, Abdullah yang masih dirawat di ICU RS Segamat, ia menyebut bahwa sang adik masih dalam kondisi kritis.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Pilu Remaja di Malaysia, Orangtua dan Keempat Adiknya Tewas dalam Kecelakaan Maut di Segamat"

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved