Head to Head Persija vs Persib Liga 1, Laga Bergengsi 2 Tim Besar Penghuni Papan Tengah

Lebih dari itu, pelatih Bojan Hodak optimistis timnya dapat terus berprogres di laga melawan Persija, kendati tidak dapat memastikan siapa yang berada di atas angin.

Menurutnya dalam duel yang disebut derbi, ada harga diri yang dipertaruhkan.

Dia yakin kedua tim punya peluang dan ambisi yang sama untuk menang.

Sebab, ada faktor motivasi, semangat, dan mentalitas berbeda daripada pertandingan lainnya.

"Menurut saya ini bagus karena dalam enam pertandingan terakhir kami menang tiga kali, imbang dua kali, dan kalah satu kali," katanya.

"Kami menang di dua laga terakhir dan kepercayaan diri pemain bertumbuh. Semua tahu ini derbi, dalam derbi tidak ada yang bisa memastikan tim mana yang akan menjadi pemenang, setiap derbi selalu fifty-fifty," kata Hodak.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan ke-11, Hadirkan Menu Utama Duel Klasik Persija Jakarta vs Persib Bandung

Jika Persib memiliki modal dua kemenangan beruntun, Persija akan didukung oleh ribuan Jakmania.

Kondisi itu jadi sebuah keuntungan bagi tim Ibu Kota itu.

"Mereka akan bermain di kandang dan ini mungkin jadi keuntungan bagi mereka, tetapi pada akhirnya yang namanya derbi, di belahan dunia mana pun peluang menangnya fifty-fifty," ujarnya.

Musim lalu di Liga 1 2022-2023, Persib menelan kekalahan 0-2 dari Persija di venue yang sama.

Gol Riko Simanjuntak dan Michael Krmencik memulangkan Dedi Kusnandar cs tanpa poin.

Ezra Walian masih ingat betul bagaimana kekalahan menyakitkan itu yang membuat timnya harus finis di bawah Persija musim lalu di peringkat tiga klasemen akhir.

Dia berjanji akan tampil habis-habisan, penuh fighting spirit tinggi, dan berani mempermalukan Macan Kemayoran di hadapan pendukungnya.

"Untuk motivasi tentunya kami ingin menunjukkan lawan Persija kami harus tampil fight, harus berani. Kami harus ke sana, kami harus menang," kata Walian.

Head to Head :