Sriwijaya FC Fokus Matangkan Penyelesaian Akhir Jelang Liga 2, Yoyo: Cetak Gol dengan Cara Apapun

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Jelang menghadapi laga perdana kompetisi Liga 2 yang bakal menjamu Sada Sumut FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (10/9/2023) pukul 15.00, skuad tim Sriwijaya FC fokus digenjot latihan penyelesaian akhir.

"Fokus latihan jelang laga perdana, bagaimana kita mencetak gol. Pasti ada strategi khusus. Apapun polanya tujuannya tetap kita mau bikin gol dengan cara apapun," ungkap Pelatih kepala Sriwijaya FC, Muhammad Yusup Prasetyo usai sesi latihan di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Selasa (29/8/2023) petang. 

Mantan pelatih klub Malaysia Kelantan FA ini menyatakan optimis menatap kompetisi Liga 2 2023/2024. Hanya satu pesannya agar wasit fair. 

"Harus optimis sekali untuk menang. Saya bangga sekali dengan tim ini. Satu hal permintaan saya wasit fair. Itu aja," ujar pelatih yang akrab disapa Coach Yoyo. 

Setelah menjalani tryout Tour Jawa sejak 3 hingga 23 Agustus lalu, Coach Yoyo mengakui salah satu yang menjadi perhatian yakni bagaimana mengantisipasi mengurangi serangan lawan. 

"Setelah Tour Jawa pasti ada evaluasi. Beberapa kesalahan di friendly game kita itu sudah sampaikan ke pemain dalam latihan juga bagaimana harus mengurangi serangan-serangan lawan.

Yang paling bahaya itu ketika melawan Nusantara United FC lebih jelas banget dimana letak-letak kesalahan kita," kata pelatih kelahiran Tangerang Selatan Banten, 21 April 1990.

Yoyo Ingatkan Beratnya Laga Perdana

Coach Yoyo juga mengingatkan kepada anak asuhannya berapa sangat pentingnya meraih kemenangan laga perdana Liga 2 hadapi Sada Sumut FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring nanti.

Mantan pelatih klub Malaysia Kelantan FA ini menyadari terkadang sulit melawati laga perdana.

Sehingga tidak jarang ada saja klub yang merasakan nervous maupun over confident.

"Penting sekali laga pertandingan pertama. Terkadang selalu sulit, tetapi itu cukup penting sekali. Seperti apa yang saya sampaikan kemarin bahwa keluarkan semua energi untuk menang di laga pertama," ungkap Muhammad Yusup Prasetyo, Selasa (29/8/2023). 

Sada Sumut FC saat ini berkekuatan 21 pemain. Tim asuhan Suharto AD, tidak punya pemain asing. Mereka hanya mengandalkan pemain lokal.

Namun, ada satu pemain tim berjuluk Kambing Andalas, yang wajib jadi perhatian serius lini pertahanan Sriwijaya FC.

Dia adalah Sebastian Ongkowijaya. Gelandang serang enerjik meripakan jebolan Liga Finlandia, Eropa.

Meski demikian Pelatih yang akrab disapa Coach Yoyo tidak menjadikan incaran pemain yang spesial diwaspadai. Ia menekankan agar Laskar Wong Kito selalu mewaspadai semuanya. 

"Gak ada. Semua bahaya. Dia bermain sebagai tim, jadi kita waspadai semuanya," ujar pelatih kelahiran Tangerang Selatan Banten, 21 April 1990.

Sriwijaya FC Kembali ke GSJ

Jelang digulirkannya kompetisi Liga 2 2023/2024 yang bakal dimulai 10 September 2023 mendatang, Dirtek Sriwijaya FC, Indrayadi memastikan sejauh ini pemakaian Stadion Bumi Sriwijaya untuk latihan aman dipakai.

Begitu juga Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring tengah disiapkan untuk menjadi venue laga home Sriwijaya FC di musim ini.

"Sejauh ini mengenai lapangan masih aman. Sekarang hanya terkendala Popnas ini saja. Karena selama gelaran Popnas, lapangan Bumi Sriwijaya dan Jasdam dipakai event Popnas.

Kita ngambil sela waktu. Kalau memang di Bumi Sriwijaya bisa jam 16.00 kita akan latihan di situ," ungkap Indrayadi, Selasa (29/8/2023). 

Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini mengatakan, sejauh ini sebenarnya kalau komunikasi manajemen sudah dilakukan komunikasi dengan Dispora sesuai dengan permintaan Gubernur kemarin yang mempersilahkan pemakaian Stadion Bumi Sriwijaya. 

"Kita sudah pertemuan dengan Kadispora, kita sudah berkirim surat dan jadwal latihan di Bumi Sriwijaya. Jadi kalau di Bumi Sriwijaya boleh kita pakai cuma waktunya tidak setiap hari di situ.

Karena ada waktu perawatan lapangan Senin dan Kamis. Mungkin yang bisa kita pakai itu Selasa, Rabu, Jumat," kata Eks penjaga gawang PS Pusri Palembang era Galatama. 

Di situ ada perawatan, penyiraman. Jadi Sriwijaya FC akan memakai pada waktu rumput Bumi Sriwijaya itu tidak dalam perawatan. 

"Kita juga sudah menghadap ke manajemen PT JSC berbicara minta banyak kemudahan penggunaan lapangan latihan termasuk untuk digunakannya GSJ tempat pertandingan laga home Liga 2," ujarnya. 

Terkait Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang akan menjadi Homebase Sriwijaya FC untuk menjamu lawan-lawannya kick-off kompetisi Liga 2 pada 10 September 2023 mendatang, manajemen Sriwijaya FC intens berkoordinasi dengan PT Jakabaring Sport City (JSC). 

Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC, Faisal Mursyid SH mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan jadwal melalui Direktur Pemasaran & Operasional PT JSC Geri Radityo Suparudin. 

"Sudah kita hubungi. Kemarin (Sabtu) saya dan Pak Indrayadi (Dirtek Sriwijaya FC) sudah bertemu dengan Pak Geri dan Bu Meina (Dirut PT JSC Hj Meina Fatriani Paloh)," kata Faisal. 

Faisal yang juga Sekretaris Tim Teknis Asprov PSSI Sumsel menjelaskan koordinasi intens yang dilakukan ini untuk pembicaraan lebih lanjut.

"Kita sebulan yang lalu sudah melayangkan surat, kemudian kita sudah ketemu dan hari ini juga akan ketemu lagi berkaitan dengan masalah teknis dan administrasi," jelas Faisal. 

Alumni Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang ini meyakinkan kalau soal SDM tenaga teknis kepanitiaan menurutnya sudah siap. Karena sudah terbiasa terlibat berbagai event. 

"Kalau itu (SDM tenaga panitia penyelenggara) kita siap dan Insya-Allah orangnya tidak sulit, siaplah. Sementara masalah yang baru seperti keamanan dan lain-lain kita koordinasikan," ujarnya. 

Ia juga optimis Laskar Wong Kito bakal menampilkan performa terbaiknya pada laga kandang perdana menjamu Sada Sumut FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang pada Minggu (10/9/2023) pukul 15.00. 

"Kita selalu optimis memenangkan laga. Kita sudah mempersiapkan tim secara sangat serius," kata Faisal. 

Berikut komposisi 27 pemain Sriwijaya FC yang siap mengarungi kompetisi Liga 2 2023/2024:

Belakang: Irwanto Bajo, M Rifqi, Herwin Tri Saputra, Dia Syayid Alhawari, Meru Kimura, Fajar Zainul Muttaqin. 

Tengah: Ryan Wiradinata, Rio Hardiawan, Hapit Ibrahim, Reza Erlangga Aprilian, M Nur Iskandar, Amirul Mukmin, Resa Aditya Nugraha, Ade Suryana, Heriansyah Buhoy, Misbakus Solikin.  

Depan: Habibi Abdul Jusuf, Rivaldi Bawuo, Riszky Dwi Ramadhana, Kervens Belfort, F Alessandro, Tommy Darmawan, Chencho Gyelshen, M Ali Koroy.