Gaji Rully Disinggung, Dewi Perssik Hina Masa Lalu Nikita Mirzani tak Punya Harga Diri: Mantan PSK

SRIPOKU.COM - Belakangan ini pedangdut Dewi Perssik kembali menjadi sorotan perihal gaji Rully, pacar barunya.

Dewi Perssik bak membanggakan Rully yang merupakan seorang pilot dengan gaji ratusan juta.

Belum resmi menikah, tentu tingkah Dewi Perssik ini dianggap tak layak, salah satu orang yang menyinggung soal gaji pilot adalah Nikita Mirzani.

Melalui live di sosial medianya, Nikita Mirzani menyebut gaji pilot beragam tergantung maskapai dan jam terbang.

Wanita yang biasa disapa Nyai itu mengetahui soal gaji pilot dari temannya.

“Kalau pilot, gue punya temen, kalau nanya gajinya, tau yaa. Tapi temen gue pernah bilang sih, dia maskapai Garuda gajinya sekitar 70 sampai 80 juta paling besar kayaknya,” ujar Nikita Mirzani, dilansir dari akun @viral_seleb.

Nikita Mirzani mengatakan kalau gaji pilot maskapai luar negeri lebih besar dari dalam negeri.

“Tapi gaji pilot, kalau gaji pilot maskapai luar negeri baru gede! Kayak Qatar, Emirates, SQ. Kalau Indonesia kayaknya under 100 deh. Per bulan ya per bulan,” sambungnya.

Baca juga: Banggakan Gaji Pacar Ratusan Juta, Dewi Perssik Hina Rumah Hatersnya, Angkuh Ucap Mirip Kandang Sapi

Rupanya komentar Nikita Mirzani itu diketahui Dewi Perssik.

Dewi Perssik pun bak murka dengan komentarnya itu.

Merasa terganggu, Dewi Perssik lantas menghina masa lalu Nikita Mirzani.

Depe sapaan akrabnya juga menyinggung soal hubungan Nikita Mirzani dan Lolly yang memburuk.

"Nggak usah ikut campur urusan orang, gue nggak pernah ngomongin lu, sekali lu ngomongin gue, kena lu, Jengger," kata Dewi Perssik dilansir dari akun TikTok @@riani_update.

Depe menyarankan Nikita Mirzani agar mengurusi Lolly yang memilih tinggal di luar negeri.

"Lu mendingan urusin anak lu. Biar aja anak lu mau tinggal di luar negeri kek, mau tinggal di mana kek, nggak apa-apa," jelasnya.

Secara blak-blakan, Depe menyebut kalau Nikita Mirzani mantan PSK dan Lolly akan mengikuti jejak ibunya.

"Mungkin dia mau jadi PSK yang nggak apa-apa biarin aja kan emaknya dulu mantan PSK, ya nggak sih?" ujarnya.

"Lu mending ngurusin anak lu sendiri. Daripada gue, urusin anak lu sendiri. Anak lu mau jadi l*nte kek, jadi apa kan itu ikut sejarah emaknya, nggak papa, daripada lu ngurusin gaji orang," sambungnya.

Selain itu, Depe juga menyinggung rumah tangga Nikita dengan Antonio Dedola.

Ia menyebut kalau Nikita pernah nangis-nangis ingin kembali bersama Antonio.

"Sampai lu dateng-dateng ke tempat lakinya, malu-maluin banget lu ih sampe nangis-nangis. Toni, gue mau ketemu, gue mau balik, Toni," ujarnya sambil menirukan tangisan Nikita Mirzani.

Ia pun menyebut kalau Nikita Mirzani tak punya harga diri karena menangisi pria yang sudah meninggalkannya.

"Nggak tahu diri banget, jadi perempuan tuh kayak gue, mati satu tumbuh seribu, ngapain nangisin laki, malu-maluin lu," kata Dewi Perssik.

Sebelumnya Dewi Perssik sampai nekat memaksa Rully untuk mengungkap penghasilannya.

Dilansir dari live Instagramnya, Dewi Perssik lantas menanyakan kepada Rully apakah ia selalu menanyakan perihal gaji.

"Kan di TikTok banyak yang stitch aku. Emang aku pernah tanya gaji kamu?" ungkap Dewi Perssik.

"Nggak, nggak pernah," jawab Rully.

Namun tak hanya sampai situ, Dewi Perssik tampak mendesak Rully untuk mengungkap jumlah gajinya di hadapan publik.

"Coba Mas Rully, yang Etihad tuh gimana. Kan kamu dianggap bohong tuh. Aduh maaf ya aku jadi tanya gaji, aku jadi nggak enak. Tapi sumpah demi Allah, aku cuma pengen tahu aja," kata Dewi Perssik.

Rully pun menjelaskan perihal gaji pilot Etihad Airways minimal sekitar 35 ribu dirham.

Jika dikonversi dalam mata uang lokal, maka itu sekitar Rp 146 juta namun itu masih merupakan gaji pokok dan belum ditambah dengan jam terbang.

Rully menjelaskan, pilot menerima uang tambahan yang dihitung per jam pada rute domestik atau internasional.

"Etihad starting gaji 35 ribu dirham. Kali Rp 4.000 atau Rp 4.100 saja. Itu baru gaji pokok. Belum jam terbangnya. Itu per jamnya juga dihitung. Misal domestik Surabaya-Jakarta terbang berapa kali dalam sebulan. Itu dihitung," sambung Rully.