Arist Merdeka Sirait Meninggal Dunia
Unggahan Pilu Arist Merdeka Sirait Sebelum Wafat, Soroti Kasus Pelecehan Anak oleh Ayah Kandung
Sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak, hati Arist Merdeka Sirait merasa teriris atas dua kasus yang terjadi di Kabupaten Toba.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM - Sehari sebelum meninggal dunia, Arist Merdeka Sirait sempat mengunggah sebuah kasus yang bikin hatinya hancur.
Sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak, hati Arist Merdeka Sirait merasa teriris atas dua kasus yang terjadi di Kabupaten Toba.
Tentunya dalam kasus ini anak-anaklah yang menjadi korbannya.
Dikutip dari akun Instagram @aristmerdeka.official pada Sabtu (26/8/23), Arist Merdeka Sirait menguak kasus pelecehan yang sedang ditanganinya.
Arist Merdeka Sirait merasa hancur saat melihat kasus pelecehan tersebut dilakukan oleh keluarganya sendiri.
Baca juga: Sosok Arist Merdeka Sirait, Ketua Komnas PA yang Meninggal Dunia karena Sakit, Pernah jadi Buruh
Dengan suara bergetar, Arist Merdeka Sirait marah, kecewa dan tak bisa berkata-kata lagi atas kasus yang viral tersebut.
Dari penjelasannya, Arist Merdeka Sirait menerangkan mengenai kejadian pelecehan seksual oleh ayah kandung dan opungnya sendiri.

"Sahabatku anak Indonesia, ada dua peristiwa kejatahan seksual yang terjadi di kabupaten Toba.
Seorang ayah melakukan rudapaksa kepada putrinya berusia 3 tahun secara brutal dan berulang-ulang.
2 Minggu terjadi kekerasan itu, terjadi pula kekerasan seksual yang sangat-sangat biadab.
Karena dilakukan ayah kandungnya dan opung atau kakek dari korban sacara berulang-ulang.
Berdasarkan informasi yang saya terima, sekalipun anak itu menolak dan menangis tetapi rudapaksa perkosaan itu malah terjadi,"ujar Arist Merdeka Sirait.
Tak ada yang tahu jika kasus itu bak jadi kasus terakhir Arist Merdeka Sirait.
Unggahan tersebut pun dipenuhi dengan komentar netizen.
Banyak netizen yang memberikan doa terbaik untuk Arist Merdeka Sirait.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.