Dipilih Kevin Sanjaya Gantikan Marcus Fernaldi Gideon, Rahmat Hidayat Mengaku Nervous

Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya sudah menentukan pasangan barunya menggantikan Marcus Fernaldi Gideon yang masuk meja operasi.

Editor: Yandi Triansyah
.(Dok. PBSI)
Pramudya Kusumawardana/Rahmat Hidayat saat bertanding pada Indonesia Masters 2022 (Super 100) di Malang, Oktober 2022. Terkini, Rahmat Hidayat akan berpasangan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo.(Dok. PBSI) 

SRIPOKU.COM - Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya sudah menentukan pasangan barunya menggantikan Marcus Fernaldi Gideon yang masuk meja operasi.

Kevin Sanjaya pilih Rahmat Hidayat untuk menggantikan posisi yang ditinggal Marcus Fernaldi Gideon.

Pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, pun mengungkapkan bahwa Kevin menjatuhkan pilihannya kepada Rahmat Hidayat.

"Jadi, jawaban saya kan minggu lalu Kevin saya kasih pilihan, ternyata Kevin milihnya Rahmat," kata Herry kepada media termasuk Kompas.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (28/6/2023).

Mengetahui akan berpasangan dengan Kevin, Rahmat mengaku terkejut.

Apalagi, ia dan Kevin sama-sama merupakan pemain depan.

"Pasti kaget ya karena sama-sama pemain depan. Namun, saya berusaha menutup kekurangan untuk menjadi pemain belakang juga," kata Rahmat.

"Sama-sama lah jadi pemain belakang juga. Jadi kami bisa saling melengkapi," ucap
Rahmat melanjutkan.
Lebih lanjut, Rahmat mengaku masih canggung saat berlatih bersama Kevin hari ini.

Namun, ia yakin seiring berjalannya waktu komunikasi dan chemistry-nya dengan Kevin akan lebih bagus.

"Awalnya sih saya masih kayak canggung gitu mainnya. Masih kaku-kaku, tapi itu nanti akan cair sendiri," ungkapnya.

Rahmat juga mengaku tegang menantikan laga perdananya bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo.

"Paling nervous saja, kalau tertekan mungkin tidak," ungkap Rahmat.

Adapun tim pelatih saat ini masih memilih turnamen apa yang akan diikuti oleh Kevin/Rahmat.

"Jadi kurang lebih 6 bulan ke depan sambil nunggu Gideon selesai operasi.
Lihat perkembangan bagaimana, ada beberapa turnamen yang harus diikuti mereka. Akan tetapi, harus dihitung poinnya," ujar Herry.

"Poin Kevin/Marcus dibelah dua, Rahmat dan partnernya juga dibagi terus digabung. Poin gabungan itu bisa kami atur untuk pertandingan. Kami pilah-pilah dulu turnamen yang mereka ikuti," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved