Janda Muda di Palembang Jual Gadis 16 Tahun, Sekali Service Kantongi Rp 700 Ribu

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - SM (20) janda muda di Kota Palembang menjual gadis di bawah umur seharga Rp 1,7 juta.

Dari pendapatan itu, janda muda ini mengantongi Rp 700 ribu, sedangkan Rp 1 juta ia kasihkan ke gadis belia.

SM sudah 1,5 tahun terakhir menjualkan anak di bawah umur tersebut ke pria hidung belang.

Namun aksinya tersebut dihentikan oleh Polda Sumsel.

Wanita 20 tahun itu ditangkap Subdit IV PPA Ditreskrimum Polda Sumsel.

Kasubdit IV Reknata Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Raswidiati Anggraini SIK mengatakan, pelaku menjual anak di bawah umur dengan pria hidung belang melalui aplikasi Michat dan WhatsApp.

"Jadi pelaku ini mendapatkan pelanggan dari aplikasi tersebut.

Setelah bersepakat dengan pelanggan pelaku lalu ia menghubungi korban dan membawa korban ke hotel untuk bertemu pelaku," kata dia, Senin (19/6/2023).

Pelaku kata dia, memperkejakan anak di bawah umur tersebut sejak awal tahun 2022 yang lalu.

AK ditawarkan kepada lelaki hidung belang dengan tarif Rp 1,7 juta untuk setiap sekali melayani pria hidung belang.

"Tarif korban ialah sebesar Rp 1.7 juta, dari bayaran tersebut Rp 700 merupakan upah mucikari," ujar dia.

Selain menjadi mucikari, SM juga kerap menjual dirinya sendiri ke pria hidung belang.

"Iya saja juga jual, untuk sekali main itu tarifnya Rp 800 ribu.

Agar aksinya sulit diendus polisi, SM juga memesan hotel yang selalu berbeda-beda.

"Hotelnya pindah-pindah. Hari ini hotel itu besoknya hotel yang lain lagi," ucapnya.