Berita SMK PP Negeri Sembawa

Kementan Gandeng DPR RI Gaungkan Genta Organik di Provinsi Lampung

Sebanyak 100 orang petani dan penyuluh pertanian Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Timur mengikuti Bimtek peningkatan kapasitas petani dan penyuluh

Editor: bodok
SRIPOKU.COM/Humas SMK PP Negeri Semabawa
Sebanyak 100 orang petani dan penyuluh pertanian Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Timur mengikuti Bimtek peningkatan kapasitas petani dan penyuluh pertanian. 

Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Tengah diwakilli oleh Risa Hestiana selaku kepala bidang tanaman pangan dan hortikultura menyampaikan bahwa dalam mendukung pertanian organik kita sudah harus kembali ke alam, unsur hara tanah kita sudah miskin jadi perlu ditingkatkan unsur hara dilahan pertanian.

Kabupaten Lampung Tengah harus sudah meninggalkan pupuk kimia dan beralih ke pupuk organik dan kita harus menggerakkan petani kita untuk menggunakan pupuk organik.

Kata sambutan Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Timur diwakili Septiana Anggraini selaku sub koordinator ketenagaan penyuluhan penyuluh pertanian di Kabupaten Lampung Timur menyampaikan selama dua tahun terakhir penyuluh belum mendapatkan pelatihan-pelatihan penyuluhan.

Dengan pelatihan ini diharapkan dapat menambah wawasan sebagai penyuluh di lima kecamatan di kab. Lampung Timur.

Suyatmi selaku penyuluh pertanian Kabupaten Lampung Timur menyampaikan kondisi di lapangan terkait pengaplikasian pupuk organik di wilayah binaannya.

Suyatmi menjelaskan, kami sudah menerapkan penggunaan pupuk organik pada tanaman padi, dimana keunggulan tanaman yang dipupuk organik yaitu daunnya lebih hijau dan bertahan, pada padu lebih bernas.

Dua pemateri menjadi narasumber pada bimtek kali ini. Materi pertama dibawakan oleh Ichwanuddin dari Balai Penyuluh Pertanian mengenalkan genta organik apa dan tujuan yang akan dicapai dengan penerapan genta organik.

Materi selanjutnya disampaikan Ayu Octavia dari Balai Penyuluh Pertanian (Bapeltan) Lampung tentang alikasi eco enzym pada pertanian.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved