Bayi Ditinggal di OKI
Terungkap Isi Surat Wasiat di Samping Bayi yang Dibuang di OKI, Baru Berusia 2 Hari
Terungkap isi surat wasiat yang ditinggal bersama seorang bayi perempuan di teras rumah warga di Desa Bumi Agung, Lempuing, Kabupaten OKI, Sumsel
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Terungkap isi surat wasiat yang ditinggal bersama seorang bayi perempuan di teras rumah warga di Desa Bumi Agung, Lempuing, Kabupaten OKI, Sumsel, Jumat (9/6/2023).
Di dalam surat tersebut, diduga ditulis oleh orangtua bayi meminta maaf kepada bapak/ibu tempat ia membuang bayi itu.
Bayi tersebut ternyata sengaja dibuang di rumah pasutri Jaimah dan Sahir, karena ia yakin dan bakal menerima anak tersebut dengan sepenuh hati.
"Sebelumnya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak/ibu dan kami memberikan anak ini kepada kalian karena saya yakin bapak/ibu bisa menerima dengan sepenuh hati," tulis surat itu.
Bayi perempuan itu ditemukan oleh Sahir setelah pulang sholat subuh, Kamis (8/6/2023).
Baca juga: BREAKING NEWS: Ditinggal di Bak Mandi, Bayi Perempuan di OKI Nangis di Teras Rumah, Ada Surat Wasiat
Anak perempuan itu menangis di dalam bak mandi bayi dengan dibalut handuk dan memakai topi.
Sahir kaget ternyata suara tangisan bayi itu berasal dari teras rumahnya.
Ia langsung bergegas menggedor pintu rumah membangunkan sang istri.
"Pak Sahir kaget pulang sholat ada suara tangis bayi di depan rumahnya," kata Kades Bumi Agung, M. Teguh, Jumat (9/6/2023).
Bayi Dirawat Pak Sahir
Bayi perempuan itu kini dirawat oleh keluarga Sahir sesuai dengan amanat di kertas wasiat yang berada di samping bayi.
Keluarga Sahir pun tak keberatan untuk merawat dan membesarkan bayi tersebut.
menurut kades jika pasutri (Jaimah dan Sahir) ini hanya memiliki seorang anak laki-laki yang tengah berkuliah.
Dimana anak tersebut informasinya diperoleh dari pemberian orang lain juga.
"Kebetulan bayi yang ditemukan ini berjenis kelamin perempuan. Maka keluarga pak Sahir senang dipercaya untuk mengasuh anak tersebut," sebutnya.
"Kami pemerintah desa dan Polsek juga akan membantu pak Sahir ini mengurus dokumen-dokumen sampai proses di pengadilan," tambahnya.
Saleh menambahkan, informasi dari masyarakat yang berada tepat di sebelah rumahnya, beberapa jam sebelum penemuan bayi sempat terdengar suara sepeda motor dan berhenti disana.
"Memang ada tetangga pak Sahir ini yang mendengar suara motor sekitar jam 01.00 WIB. Tetapi itu semua masih akan dibuktikan. Kami akan meminta rekaman cctv yang terpasang disekitar lokasi," tegas dia.
Sementara itu, Camat Lempuing Jamhari mengatakan telah mendapatkan informasi penemuan bayi di Desa Bumi Agung.
"Tadi begitu dapat informasi saya langsung kesana, sebenarnya bayi itu bukan ditemukan warga. Kayaknya memang sengaja ditaruh di rumah itu untuk dititipkan, karena ada surat," ujarnya.
Jamhari menyebut posisi bayi sekarang berada dirumah tempat ditemukannya dan dirawat oleh bapak/ibu yang ada dirumah tersebut.
"Kalau untuk kondisi bayi dipastikan dalam keadaan sehat dan baik," kata dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.