Final Liga Champions di Turki, Satu Pilar Inter Milan Lebih PD Main di Kampung Halaman Sendiri

SRIPOKU.COM - Pertandingan babak final Liga Champions 2022-2023 antara Manchester City vs Inter Milan akan digelar di Turki, tepatnya di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul.

Selain suporter kedua tim, suporter di sekitar Stadion Olimpiade Ataturk akan menghadiri final Liga Champions musim ini.

Kondisi ini menguntungkan salah-satu penggawa Nerauzzurri yang berpaspor Turki.

Baca juga: Final Liga Champions, Upaya Lewati Jose Mourinho Hingga Misi Pep Guardiola Raih Treble Kedua

Dialah Hakan Calhanoglu, gelandang keturunan Jerman-Turki, jadi pemain inti di bawah asuhan Simone Inzaghi.

Pemain berusia 29 tahun itu telah memainkan 33 pertandingan di Serie A musim lalu.

Calhanoglu berhasil mengemas tiga gol dan enam assist untuk Nerazzurri.

Adapun di Liga Champions, Inzaghi tidak luput menyertakannya.

Calhanoglu berhasil menyumbang satu assist untuk meloloskan Inter Milan saat berjumpa AC Milan di semifinal.

Pemain yang separuh kariernya dihabiskan di Bundes Liga Jerman tersebut hanya absen satu kali dari fase grup.

Menatap kondisinya yang prima, Calhanoglu bisa menjadi opsi line-up di partai final.

Jadwal final Liga Champions antara Manchester City vs Inter Milan akan berlangsung pada akhir pekan ini, Minggu (11/6/2023).

Laga Manchester City vs Inter Milan akan berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, kick-off 02.00 WIB.

Menurut Inzaghi, Calhanoglu akan menyedot dukungan suporter yang berada di stadion.

Inzaghi berkata dukungan akan terbagi antara Calhanoglu dan gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan.

"Kami bermain di stadion dengan banyak orang dan penggemar dari kedua tim," ujar Inzaghi, Senin (5/6/2023).

"Penggemar Turki akan terbagi antara Calhanoglu dan Gundogan. Sabtu akan menjadi pertandingan yang hebat," tutup Inzaghi.

Baca juga: Final Liga Champions, Inter Milan Harus Waspada Manchester City Punya Motivasi Lebih Menangkan UCL

Meskipun punya silsilah keturunan Turki, Gundogan memilih tidak berpaspor di "Negara Dua Benua" itu.

Walhasil dukungan dapat lebih gencar kepada Calhanoglu.

Calhanoglu merupakan pemain Timnas Turki yang memulai debutnya dari ketegori umur U16.

Sedangkan di level senior, Calhanoglu pernah mengatarkan Turki bermain di Piala Eropa selama dua gelaran.

Tepatnya pada tahun 2016 dan 2020 silam.

Namun prestasi terbaik Turki hanya menjadi peserta grup.

Calhanoglu cs selalu gagal melaju ke babak selanjutnya.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut kini menyabet ban kapten.

Penobatan Calhanoglu berlangsung saat Turki berlagai di Liga Negara Eropa tahun 2022 lalu.

Total Calhanoglu telah mencatatkan 76 penampilan dengan 17 gol.

Tentunya dengan pengorbanan Calhanoglu berseragam Timnas Turki, suporter banyak yang lebih simpatik untuknya ketimbang Gundogan.

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News