Mudik Lebaran 2023

Cuti Bersama Dimajukan, Bandara SMB II Palembang Siapkan Posko Angkutan Lebaran

Ia menilai untuk traffic saat ini juga kalau dibandingkan dengan 2019 juga masih 57 persen. Jadi dulu itu satu harinya bisa 13 ribu penuh per hari. 

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Yandi Triansyah
Dokumen SRIPOKU.COM
Suasana di bandara SMB II Palembang 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Iwan Winaya Mahdar, menyatakan pihaknya siap menyesuaikan layanan Posko Pengendalian Angkutan Lebaran terkait dimajukannya cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah yang akan dimulai pada 19 April 2023. 

"Posko angkutan lebaran nanti kita siapkan secara bersamaan nasional kita menunggu instruksi dulu dari pemerintah. H-10 dan H+10. Kita akan menyesuaikan itu kan posko itu dibuka secara nasional oleh Pak Menteri Perhubungan juga," ungkap Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Iwan Winaya Mahdar kepada Sripoku.com, Sabtu (25/3/2023). 

Dijelaskan Iwan, sudah menjadi agenda setiap ada lebaran seperti ini, nanti ada Posko Angkutan Lebaran. Hanya saja untuk persiapan jumlah angkutan sampai saat ini belum ada permintaan dari maskapai untuk extra flight atau penambahan frekuensi penerbangan belum ada. 

"Biasanya kan ada dua minggu sebelum hari H. Prinsipnya untuk SMB II sudah siap apapun yang akan dimajukan ataupun dimundurkan cuti bersamanya, kita sudah menyiapkan Posko Angkutan Lebaran," kata Iwan. 

Ia menilai untuk traffic saat ini juga kalau dibandingkan dengan 2019 juga masih 57 persen. Jadi dulu itu satu harinya bisa 13 ribu penuh per hari. 

Saat ini setelah covid-19 terbesarnya baru 8.843 penumpang per hari. Itu terbesarnya, termasuk kemarin saat angkutan Posko Nataru juga sama 9 ribu penumpang per harinya. Kemudian saat ini low season hanya 4 ribu sampai 5 ribu penumpang per hari. 

"Jadi prinsipnya kami sangat siap memberikan pelayanan terbaik buat pengguna jasa di Bandara SMB II Palembang. Karena prediksi kami angkutan lebaran ini belum melewati angka di tahun 2019.

Kalaupun sama dengan angka di tahun 2019 itu yang pernah kita lakukan juga pelayanan di Bandara SMB II Palembang," paparnya. 

Pada ntinya pihaknya masih menunggu dari pemerintah, dalam hal ini cq Kementerian Perhubungan untuk kapan ditetapkan sebagai pembukaan secara nasional angkutan lebaran. 

"Kita kan tidak bisa masing-masing. Kita ini terprogram dengan Kementerian Perhubungan. Jadi kalau nanti Kementerian Perhubungan sudah menetapkan umpan yang nih tanggal 1 April jadi dibukanya angkutan lebaran, ya kita siapkan angkutan lebaran. Kita akan menyesuaikan dari keperluan Posko Angkutan Lebaran," pungkasnya. 

Untuk diketahui selama ini setiap tahunnya posko pengedalian angkutan lebaran di bandara internasional SMB II Palembang melibatkan beberapa instansi dalam peningkatan pelayanan lebaran antara lain Tim dari AOC, Perhubungan, Kementerian KKP, Polisi, TNI, Basarnas, Karantina Pertanian, Karantina Hewan, Custom Imigrasi Quarantina, AIRNAV, BNN dalam meningkatkan keamanan dan keselamatan penerbangan melakukan random check, pemeriksaan narkoba kepada kru pesawat, petugas bandara, airlines, dan ground handling guna membangun kepercayaan (trust) kepada pengguna jasa bandara udara dengan "terbang aman dan sehat".

Biasa seperti tahun lalu, disiagakan sekitar 300 personel yang bertugas sebagai Airport Rescue & Fire Fighting, Apron Movement Control, Aviation Security, BKO TNI & Polri, Customer Service, Terminal Inspection Services, Airport Operation Control, Medical Service dan lain sebagainya. L

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan pemerintah sudah memutuskan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah akan dimulai pada 19 April 2023.  Keputusan itu dibuat dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta yang dipimpin Presiden Joko Widodo.

Keputusan itu bermula dari usul Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dua orang tersebut mengusulkan cuti bersama lebaran ditambah dan dimajukan untuk mencegah kemacetan.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved