Laga Klasik Persija vs Persib Liga 1, Performa Macan Kemayoran dan Maung Bandung Justru Menurun

Dalam pertandingan yang dilakukan dengan format dua leg di tempat netral, Persija menang 2-0 di leg pertama dan 2-1 di leg kedua untuk menjadi juara dengan agregat 4-1 atas Persib.

Nah, Laga Klasik kali ini terjadi tidak biasa.

Pasalnya Persija dan Persib tengah panas merebut puncak klasemen dengan selisih satu poin saja.

Persib Bandung duduk di peringkat kedua dengan 52 angka menyusul Persija Jakarta di peringkat ketiga dengan 51 poin.

Keduanya tentu mencari kemenangan di laga pekan depan demi menipiskan jarak dengan si pemuncak klasemen, PSM yang saat ini perkasa dengan 56 poin.

Liga 1 2022-2023 hanya tersisa tujuh laga, dan hanya kemenangan beruntun yang bisa memastikan gelar juara diraih baik PSM, Persib, ataupun Persija Jakarta.

Baca juga: Reky Rahayu Diprediksi Gantikan Teja Paku Alam di Laga Rivalitas Persija Jakarta vs Persib Bandung

Namun jelang duel klasik Liga 1 ini, justru Persija dan Persib mulai menurun.

Persija baru saja ditahan imbang Madura United bahkan dikalahkan Bhayangkara FC pada pekan ke-26.

Pelatih Persija, Thomas Doll mengatakan lini depan timnya memble saat menghadapi laga tandang, terbaru kontra Madura United.

Tercatat, Macan Kemayoran tercatat hanya mencatat satu gol dalam laga tandang terakhir.

Itu pun gol Persija ke gawang Bhayangkar FC tak menyelamatkan mereka dari kekalahan.

Terakhir kali Persija meraih kemenangan di laga tandang saat mengalahkan PSS Sleman, awal Januari 2023.

"Saya rasa kami memang selalu kesulitan mencetak gol saat tandang," aku Doll dikutip laman resmi klub.

"Kami tidak seperti tim lain yang bisa memaksimalkan kesempatan mencetak gol dengan baik," imbuhnya.

"Seperti contohnya Persib, mereka selalu bisa memanfaatkan peluang mencetak gol," lanjutnya.