Berita Palembang

Bisa Sampai Setengah Abad, Daftar Tunggu Calon Jemaah Haji di Sumsel

Tercatat sebanyak 150.147 jemaah calon jemaah haji asal Sumatera Selatan (Sumsel) masih waiting list atau masuk dalam datar tunggu haji.

Editor: Yandi Triansyah
Handout
teks Foto PROSES WUKUF --Jamaah haji mendengarkan khutbah Wukuf Arafah Tahun 1442 H/2022  dimulai pukul 11.30 hingga pukul 13.00 WAS dilanjutkan dengan zikir dan muhasabah. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Daftar tunggu haji di Sumatera Selatan (Sumsel) bisa sampai 48 tahun.

Tercatat sebanyak 150.147 jemaah calon jemaah haji asal Sumatera Selatan (Sumsel) masih waiting list atau masuk dalam datar tunggu haji.

"Untuk di Sumsel berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) antreannya bisa sampai 48 tahun," kata Asrul sebagai Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah saat di konfirmasi, Kamis (23/2/2023)

Lebih lanjut ia menjelaskan, perhitungan 48 tahun ini dengan kuota 3.183 seperti tahun 2022 atau 46 persen dari kuota normal.

Karena hingga kini yang sudah daftar haji sebanyak 150.147 jemaah.

Namun tahun ini kan dikabarkan kalau kuota akan bertambah, hanya saja berapa banyaknya belum tahu.

Kalau kuota normalnya untuk Sumsel di angka 7000 an, artinya kalau kembali normal waktu tunggunya bisa di atas 21 tahunan.

Sementara itu Humas Kanwil Kemenag Sumsel Qudus menambahkan, bahwa hingga 23 Februari 2023 yang daftar haji totalnya 150.147 jemaah.

"Dengan banyaknya jemaah yang masuk daftar tunggu harapannya para jemaah bisa bersabar. Terus berdoa dan berusaha. Semoga semua jemaah dapat berangkat menunaikan haji sesuai cita-citanya," katanya

Sebelumnya Qudus mengatakan, berdasarkan informasi yang ada tahun ini kuota haji Indonesia sudah kembali normal. Selain itu tidak ada pembatasan usia, dan ini menjadi kabar baik bagi jemaah Indonesia termasuk Sumsel.

Pemerintah juga sudah berusaha menyiapkan diri sedini mungkin untuk menyambut musim haji tahun 2023 ini. Bahkan sudah ada petugas haji, baik petugas haji kloter maupun petugas PPIH Arab Saudi.

"Kita berupaya agar kepuasan terhadap pelayanan jemaah haji dapat dipertahankan dan ditingkatkan kualitasnya. Sementara itu untuk kuota 2023 ini kita masih menunggu kuotanya berapa karena belum ditetapkan," ungkapnya

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved