Syarat Pembuatan KTP Digital di Palembang, Data Pribadi Bisa Diisi di Rumah Masing-masing

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Proses digitalisasi e KTP terus digencarkan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), terutama untuk Kota Palembang.

Berdasarkan pantauan di Disdukcapil Kota Palembang, yang membuat KTP Digital cukup banyak.

Bahkan ada ruang khusus yang dibuat untuk melayani verifikasi data untuk KTP digital. Sebab masyarakat memang bisa mengisi sendiri data-data di rumah, namun untuk verifikasi data harus tetap ke Disdukcapil terdekat.

"Berdasarkan data yang ada sudah lebih dari 13.745 warga Palembang yang mendaftar KTP digital atau Identitas Kependudukan Digital (IKD)," kata Kepala Disdukcapil Kota Palembang Dewi Isnaini, Jumat (17/2/2023)

Menurutnya, setiap harinya ada ratusan Warga Palembang yang membuat KTP digital. Syarat membuat KTP digital ini, tentunya yang sudah memiliki KTP elektronik. Lalu punya smartphone android karena daftarnya online.

Selanjutnya masyarakat diminta datang langsung ke kantor Disdukcapil terdekat, bisa di kantor UPTD maupun langsung datang ke kantor Disdukcapil di Demang Lebar Daun untuk kode verifikasi.

Sementara itu Kepala Disdukcapil Provinsi Sumsel Pu'adi menambahkan, KTP digital ini bukan berarti menghilangkan KTP elektronik yang fisik. Jadi kalau yang belum mempunyai handphone android masih tetap bisa pakai KTP elektronik yang fisik.

"KTP digital ini untuk menyongsong pelayanan terintegrasi, jadi kedepannya
dengan KTP digital akan lebih mempermudah pelayanan. Jadi semua pelayan publik yang sudah siap akan menggunakan Qrcode," katanya

Menurut Pu'adi, untuk OPD di Sumsel sudah dilakukan digitalisasi KTP. Lalu Kabupaten/Kota juga sudah mulai.
Targetnya untuk Kabupaten/Kota di Sumsel pada 2023 ini 25 persen penduduknya sudah mendaftar KTP digital.

Jadi bagi masyarakat yang ingin membuat KTP digital silahkan ke Disdukcapil terdekat, tinggal bawa handphone androidnya yang sudah terdaftar di playstore.

"Untuk kendalanya sebenarnya belum ada karena memang digitalisasi ini dilakukan secara bertahap. Mulai dari pegawai Capil, ASN, baru ke masyarakat umum. Jadi masyarakat yang mau aktivasi KTP digital silahkan datang ke Disdukcapil terdekat," ungkapnya

Masih kata Pu'adi, nantinya pertengahan tahun akan dievaluasi sudah berapa persen capaiannya, dan sampai akhir tahun nanti juga dievaluasi apakah sudah mencapai 25 persen atau bahkan lebih.

Sedangkan terkait blanko untuk pembuatan KTP el secara fisik yang sebelumnya sempat habis, menurut Pu'adi blanko untuk KTP sudah ada. Kalau ada kabupaten/kota yang blanko nya tinggal sedikit mungkin belum melakukan pengajuan saja.

"Bahkan di awal Januari kita sudah melakukan dropping blanko untuk KTP sebanyak 80 ribuan keping dan distribusikan ke Kabupaten/Kota yang ada di Sumsel," ungkapnya