Oknum Perawat Tergunting Jari Bayi Resmi Ditahan, DPRD Sumsel dan RS Muhammadiyah Gelar Pertemuan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Oknum perawat tergunting jari bayi resmi ditahan, DPRD Sumsel melalui komisi V adakan pertemuan dengan RS Muhammadiyah, Kamis (9/2/2023).

Tim kuasa hukum RS Muhammadiyah Dr. Hadi darmadijufri, S.H,  M.H, mengatakan undangan dari komisi V DPRD Sumsel tersebut juga dihadiri oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dan Dinas kesehatan Kota Palembang, serta tim badan Pengawasan Rumah Sakit Sumatera Selatan.

“Dari hasil pertemuan tersebut intinya DPRD Sumsel Komisi V ingin mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan konkrit mengenai kasus terguntingnya jari bayi oleh oknum perawat di Rumah sakit Muhammadiyah Palembang, Kamis (9/2/2023).

Hadi Darmadijufri juga menambahkan berkaitan dengan status oknum perawat yang sudah tersangka komisi 5 DPRD memberikan masukkan kepada rumah sakit jika keadaan tersebut masih bisa memungkinkan maka diselesaikan secara mediasi atau dalam hukum dikenal dengan istilah  justice restorative.

Sementara Ketua Komisi V Susanto Adjis, S.H, mengatakan melalui hasil pertemuan tersebut pihaknya telah mendapatkan informasi yang konkrit bahwa RS Muhammadiyah Palembang telah bertanggung jawab atas peristiwa yang sempat viral tersebut.

Baca juga: Oknum Perawat RS Muhammadiyah Palembang Ditahan, Kuasa Hukum Sebut Kita Menghormati Proses Hukum

“Penanganan yang dilakukan RS Muhammadiyah Palembang terhadap pasien atau bayi korban tidak serta-merta melepaskan tanggung jawab begitu saja dan memastikan bahwa pihak rumah sakit benar-benar memberikan tanggung jawab konkrit atas insiden tersebut, Kamis (9/2/2023).

Susanto Adjis juga menanggapi tentang penahanan pelaku perawat yang kini telah ditahan 1x24 jam di Polrestabes Palembang, penahanan tersebut juga harus memperhatikan dari sisi justice restorative atau kemanusiaan karena oknum perawat atau pelaku juga mempunyai anak bayi dan dijadikan sebagai pertimbangan

“Jika memang secara hukum tetap berjalan kita akan menghormati namun kita lebih mendorong supaya mediasi atas penyelesaian masalah kasus ini dengan baik,” kata Susanto Adjis.

Baca juga: BREAKING NEWS : Polrestabes Palembang Tahan Oknum Perawat RS Muhammadiyah yang Tergunting Jari Bayi

Sekretaris komisi V DPRD Sumsel H David Hadrianto Aljufri juga menambahkan telah melihat langsung di RS Muhammadiyah dan pihak RS juga respon dan langsung memperlihatkan  keadaan bayi yang terpotong jarinya dibatas bagian ruas kuku.