Ini Sejarah, Alasan dan Arti Kata 'Childfree' yang Diviralkan Selebgram Gita Savitri

Apa arti dari istilah 'childfree' dan apa yang menjadi alasan seseorang memilih tak ingin punya anak ?

Photo by Lukas/Pexels
Sering Disebut Selebgram Gita Savitri, Ini Pengertian dan Sejarah "Childfree" 

Menurut Washington Post (5/9/2019), fenomena childfree ada sejak berabad lalu di Amerika Serikat, Eropa, Kanada, dan Australia.

Di awal 1500-an, wanita di Eropa mulai menunda pernikahan di pertengahan usia 20 tahunan.

Keputusan ini berbeda dari sebelumnya di mana anak remaja mulai menikah saat sudah mampu menjadi ibu.

Para wanita di era baru ini mulai tertarik membangun rumah tangga yang mandiri.

Mereka tidak ingin tinggal di rumah mertua.

Untuk itu, pekerjaan menjadi fokus utama mereka agar mendapatkan uang.

Akibatnya, banyak wanita kemudian tidak menikah sehingga otomatis tidak punya anak.

Pilihan pribadi, kondisi ekonomi, budaya, dan masalah kemandulan juga menjadi penyebab fenomena ini muncul.

Diperkirakan 22 persen warga Perancis saat itu memilih tidak menikah dan tidak punya anak.

Meski childfree banyak dipilih di negara barat, hal kebalikannya justru berlaku di negara koloni.

Para penjajah mendorong rakyat jajahannya untuk memiliki anak dan meningkatkan populasi warga.

Tindakan ini dilakukan untuk menambah tenaga kerja anak-anak.

Sementara itu, budak wanita yang disiksa dan diperkosa juga rentan hamil dan memiliki anak.

===

Penyebab orang memilih childfree

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved