Disebut Pelit & Perhitungan, Tabiat Aldila Jelita Dikuliti, Galang Dana Indra Bekti Jadi Bumerang

"Inget Dila berkorbanlah untuk orang yang lu cinta yang sedang terkapar. Ikhlaskan sebagian harta lu. Jual!"

Mizz Ajeng menegaskan jika harta Aldila sebenarnya cukup untuk membayar kesembuhan sang suami.

Baca juga: Sudah Dihujat Pedas, Ternyata Ide Galang Dana Bukan dari Aldila Jelita, Inisiatif Teman Indra Bekti

Ide Galang Dana Bukan dari Aldila Jelita

Sementara itu rupanya ide penggalangan dana sendiri bukanlah ide Aldila Jelita.

Komo Ricky, adik ipar Aldila Jelita lantas mengungkap asal muasal rencana penggalangan dana untuk Indra Bekti.

Pantauan Sripoku.com dari Instagramnya Selasa (3/1/2023), Komo Ricky mengungkapkan bahwa aksi galang dana untuk biaya pengobatan Indra Bekti itu merupakan ide dari teman-teman artis.

"Nah, di sini, gue mencoba memberikan informasi ke teman-teman tentang penggalangan dan Kak Bekti," ujar Komo Ricky.

"Jadi banyak banget di luar sana itu orang berspekulasi, orang menuduh, orang menjudge gitu tentang segala sesuatu yang mereka enggak tahu gitu. Jadi penggalangan dana itu, di hari pertama, diusulkan oleh para teman-teman artis, teman-teman artis mau melakukan penggalangan dana untuk Kak Bekti di hari pertama dia masuk rumah sakit, dan tapi dari keluarga bilang 'jangan deh'," terang Komo Ricky.

Sementara itu hingga kini biaya pengobatan Indra Bekti sudah mencapai angka hampir satu milyar.

Komo Ricky kemudian menerangkan bahwa penggalangan dana itu pada awalnya untuk menginformasikan kepada publik yang memiliki rejeki lebih dipersilakan untuk melakukan penggalangan dana.

Komo Ricky juga menyebut tak bisa dengan mudahnya mengganti rumah sakit untuk tempat Indra Bekti berobat.

"Untuk memilih-milih rumah sakit, itu kan Kak Bekti pingsan gitu, kalau dia pingsan, kan pasti akan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kan enggak mungkin juga lu kan nyari rumah sakit yang BPJS dulu" ungkap Komo Ricky.

Komo Ricky kemudian mengungkapkan bahwa hingga saat ini, Indra Bekti masih berada di ruangan ICU, sehingga tidak bisa untuk menurunkan kelas ruangan seperti ruang rawat inap.

Ia lalu juga menyinggung mengenai asuransi yang selama ini dipertanyakan oleh publik.

Menurut Komo Ricky, Indra Bekti ternyata baru bergabung dengan asuransi selama 6-7 bulan sementara sakit yang dideritanya adalah penyakit yang kritis, yang mana memiliki masa tunggu selama satu tahun, kemudian baru akan dicover oleh asuransi.