Piala Dunia 2022

Kisah Emiliano Martinez, Kiper Argentina yang Datang Dari Daerah Tertinggal dan Pernah jadi Suporter

Seperti apa sosok Emiliano Martinez dan seperti apa perjalanannya sebelum akhirnya bisa tiba di panggung Piala Dunia 2022 di Qatar ?

Odd ANDERSEN / AFP via Tribunnews.com
Kiper Argentina Emiliano Martinez kebobolan gol selama pertandingan sepak bola perempat final Piala Dunia Qatar 2022 antara Belanda dan Argentina di Stadion Lusail, utara Doha pada 9 Desember 2022. 

Masa kanak-kanak dilewati Martinez dengan menyakitkan.

Uang dan kenyamanan adalah hal paling dasar yang langka, sehingga mendorong kepindahannya ke Inggris pada usia 17 tahun.

Pun ketika nasib baik belum berpihak kepadanya dan terus-menerus menjadi kiper pelapis, Martinez tetap menunjukkan keteguhan.

“Aku selalu berjuang,” ujarnya singkat.

Kemudian, setelah 10 tahun berpindah-pindah klub, Martinez mulai mendapat kepercayaan untuk mengawal gawang timnya sebagai pemain inti.

Berawal dari pinangan Aston Villa, Martinez kini telah mencatatkan 25 caps bersama Tim Tango sejak debut internasionalnya pada 4 Juni 2021.

Lionel Scaloni, pelatih timnas Argentina saat ini, adalah yang memanggilnya saat itu.

Sekarang dunia terletak di kaki Martinez, atau mungkin di telapak tangannya.

Jika pada Minggu (18/12/2022) malam dia menggenggam trofi Piala Dunia, akan menjadi pencapaian tertinggi usai jatuh bangun kariernya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Kiper Argentina Emiliano Martinez: Dari Daerah Tertinggal, Jadi Suporter, Selangkah Lagi Juara Piala Dunia"

===

Baca berita lainnya dari Sriwijaya Post di Google News

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved