Aji Nekat Memanjat Tower Setinggi 20 Meter Hebohkan Warga Plaju, Ini Kata Orang Tua
Warga Jalan Kapten Abdullah, Plaju dihebohkan dengan aksi Aji Wiranto (22), yang nekat memanjat tower provider setinggi lebih kurang 20 meter
Penulis: Andi Wijaya | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Warga Jalan Kapten Abdullah, Lorong Banyu Biru I Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, Palembang dihebohkan dengan aksi Aji Wiranto (22), yang nekat memanjat tower provider setinggi lebih kurang 20 meter, Kamis, (15/12/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Tidak hanya memanjat tower, Aji juga duduk dan tidak memakai baju, sehingga aksinya ini membuat keluarga hingga warga sekitar memadati lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Bahkan pihak keluarga meminta ia turun, namun teriakan ini seakan tidak didengar Aji, dan tetap terus berada di atas tower.
Kondisi jalan didepan tower sendiri macet lantaran banyak warga yang terus berdatangan untuk melihat kejadian ini.
Nampak juga petugas Polisi sudah berdatangan untuk mengamankan situasi di TKP.
Orang tua Aji, Laili Herawati (47) mengatakan bahwa ia tidak mengetahui secara pasti anaknya nekat memanjat tower.
"Saya tidak tahu apa penyebab pastinya, tapi anak saya pernah kena ketenggoran habis pulang ngamen, sudah sempat juga diobati namun karena faktor keuangan apalagi suami sudah tidak ada lagi jadinya begini," katanya.
Sebelum kejadian ia sempat berada di rumah makan, dan kabar mengenai anaknya memanjat tower diketahuinya dari tetangganya.
Sehingga membuat ia mendatangi TKP untuk melihat kebenaran informasi yang didapatkan tersebut.
"Lalu saya datang ke TKP dan benar sudah diatas tower," katanya.
Lebih jauh dikatakannya memang tidak ada masalah namun pernah sekali dulu ngomong bahwa susah sekali makan dirumah ini.
Sedangkan, Deni warga yang berada dilokasi saat dimintai keterangan mengatakan melihat ada orang diatas tower dan warga sudah ramai berdatangan.
"Tidak terlalu dekat dengan dia, dan masalah dia nekat naik tower tidak tau," tutupnya.
Sementara, Kapolsek Plaju AKP Firmasnyah, membenarkan adanya kejadian ini, hingga kini petiugas masih melakukan evukasi terhadap pemudi ini.
"Benar adanya peristiwa ini, hingga kini masih di evkasusi petugas," katanya.
Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News