Berita Palembang

Naik Feeder LRT Gratis, Kini di Palembang Sudah Ada 7 Koridor

lima koridor baru tersebutyaitu Stasiun LRT, Asrama Haji Talang Betutu Pulang Pergi. Kemudian, Stasiun Polresta ke OPI.

Editor: Odi Aria
Tribunsumsel.com/Linda Trisnawati
Peluncuran Lima Koridor Feeder LRT dan GNKAU di Palembang Icon, Sabtu (10/12/2022) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -Plt Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Mohammad Risal Wasal dan Direktur Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan Suharto resmi meluncurkan lima koridor baru untuk Feeder LRT.

 

Selain itu turut dihadiri Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi secara virtual.

 

"Hari ini resmi dibuka lima koridor baru untuk Feeder LRT sekaligus menggalakan Gerakan Nasional Kembali ke Angkutan Umum (GNKAU)," kata Risal Wasal usai Peluncuran Lima Koridor Feeder LRT dan GNKAU di Palembang Icon, Sabtu (10/12/2022)


Menurutnya, lima koridor baru tersebut yaitu Stasiun LRT, Asrama Haji Talang Betutu Pulang Pergi. Kemudian, Stasiun LRT Polresta tujuan Komplek Perumahan Ogan Permai Indah pulang pergi.


Stasiun LRT Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Sumsel, Siti Fatimah tujuan Sukawinatan. Lalu Stasiun DJKA tujuan Tegal Binangun pulang pergi dan Stasiun LRT Bumi Sriwijaya ke Bukit Siguntang dan Kamboja pulang pergi.


Dengan ditambahnya lima koridor Feeder LRT, jadi ada tujuh koridor Feeder LRT.

Sebab dua koridor sudah berjalan yaitu Talang Kelapa tujuan Talang Buruk via Stasiun Asrama Haji, pulang pergi.

Kemudian dari Stasiun Asrama Haji ke Sematang Borang via Jalan Noerdin Panji pulang pergi.


"Feeder ini bukan untuk menyaingi tapi saling melengkapi darat, laut dan udara. Nantinya cukup satu tiket untuk semua angkutan umum," ungkapnya


Sementara itu Budi Karya Sumadi mengatakan, bahwa naik Feeder LRT ini gratis, sampai dengan dievaluasi lebih lanjut. Untuk naik Feeder LRT ini menggunakan kartu e money.


"Palembang salah satu kota khusus karena Palembang sudah memiliki LRT pertama di Indonesia.

Bahkan Palembang jadi contoh yang lengkap, ada angkutan udara, angkutan air, LRT, dan bus," kata Budi


Untuk itu menurut Budi, kalau ingin dikembangkan maka perlu upaya untuk melengkapi, seperti Feeder ini sudah jadi suatu keharusan ada.  Maka mari galakkan GNKAU.

Halaman
12
Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved