Berita Ogan Ilir
Ada Semburan Lumpur, Bupati Ogan Ilir Minta Sekolah di Sekitar Lokasi Diliburkan, Warga Diungsikan
"Sekolah tatap muka sementara waktu diliburkan. Bisa belajar via daring," kata Panca, Minggu (25/9/2022) pagi.
SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar meminta sekolah yang ada di sekitar lokasi untuk diliburkan pasca kejadian semburan lumpur.
Selain sekolah di sekitar lokasi diliburkan karena semburan lumpur, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya juga meminta warga juga diungsikan ke tempat aman.
BUpati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar meminta SIT Menara Fitrah yang berlokasi dekat titik semburan, meliburkan kegiatan belajar-mengajar untuk sementara.
"Sekolah tatap muka sementara waktu diliburkan. Bisa belajar via daring," kata Panca, Minggu (25/9/2022) pagi.
Semburan lumpur dari dalam tanah akibat aktivitas pengeboran sumur, terjadi di dekat asrama putri SIT Menara Fitrah pada Sabtu (24/9/2022) petang sekira pukul 18.30.
Baca juga: Mengancam Warga Ogan Ilir, Semburan Lumpur dari Galian Sumur Bor di Indralaya Setinggi 50 Meter
Berdasarkan Informasi BPBD Ogan Ilir, semburan lumpur berawal saat ada penggalian sumur sedalam kurang lebih 150 meter.
Setelah kedalaman tersebut, lumpur menyembur setinggi kurang lebih 50 meter.
Saat ini semburan lumpur telah berhenti, namun Panca mengingatkan warga agar tetap waspada.
"Bagi yang tinggal di radius tertentu, jarak 50 meter dari lokasi, sementara waktu untuk pindah dahulu atau mengungsi demi keamanan," pinta Panca.
Saat semburan lumpur berlangsung, 16 orang siswi SIT Menara Fitrah dipindah ke asrama lainnya demi keamanan.
Sementara Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman mengatakan, pihaknya sudah memasang police line agar titik semburan tak dilintasi warga.
Personel kepolisian juga ditempatkan untuk berjaga-jaga di sekitar lokasi semburan lumpur.
"Utamakan keselamatan. Kami tidak ingin terjadi sesuatu hal kepada warga akibat semburan lumpur ini," kata Andi.