Berita Selebriti
Bantah Paksa Arsy Ikut Lomba Nyanyi di Amerika, Ashanty Beberkan Alasan, Anak Anang: Mau Jadi Artis
Arys Hermansyah mengaku ingin ikut lomba nyanyi karena ia ingin tahu perjuangan menjadi terkenal seperi Ashanty dan juga Anang.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Fadhila Rahma
SRIPOKU.COM - Berikut alasan Arsy Hermansyah ikut lomba nyanyi di ajang internasional, bukan karena paksaan Ashanty maupun Anang Hermansyah.
Arsy Hermansyah akhirnya membeberkan alasannya ikut lomba nyanyi di Amerika dalam festival WCOPA (World Championship of Performing Arts) bukan karena keinginan Anang Hermansyah dan Ashanty.
Arys Hermansyah mengaku ingin ikut lomba nyanyi karena ia ingin tahu perjuangan menjadi terkenal seperi Ashanty dan juga Anang Hermansyah.
Baca juga: Cara Anang Hermansyah Latih Arsy Bernyanyi Ternyata Bikin Down, Ashanty: Cerewet Kayak Lagi Ngejuri

Namun sayangnya masih saja ada yang menyebut Anang dan Ashanty memaksakan putrinya untuk mengikuti jejak musisi keduanya.
Tak mau ada kesalahpahaman publik, Ashanty memberikan klarifikasinya lewat channel Youtube Ngobrol Asix.
Di dampingi oleh Anang dan Arsy, Ashanty membeberkan bagaimana pola asuhnya selama ini.
Menyadari akan selalu ada orang yang punya pikiran negatif, Ashanty berusaha memberi penjelasan soal pola asuhnya.
Secara tegas, Ashanty menyebut dirinya dan Anang tak pernah memberi paksaan kepada Arsy untuk terjun di dunia tarik suara.
Ashanty akan selalu bertanya kesediaan sang putri sebelum melakukan sesuatu.
"Mungkin banyak yang berpikir, nih orangtuanya nih yang maksa, Alhamdulillah memang dari kecil dia punya bakat. Jadi kita itu selalu tanya sama anaknya 'Arsy yakin mau ikut?," kata Ashanty.
Lebih lanjut Anang menambahkan sebagai orang tua menitipkan ambisi kepada anak tak selamanya salah.
Tak sedikit orang yang menurutnya berhasil berkat ambisi orang tua.
Tak menampik tetap punya ambisi kepada Arsy, namun Anang dan Ashanty sepakat tak mau terlalu memberi tekanan.
Alih-alih memaksakan kehendak, keduanya lebih ingin Arsy tumbuh dengan bahagia menjalani pilihannya.
"Menurut aku nggak begitu juga pandangan tersebut, tidak ada di dunia ini orang tua yang tidak ambisi terhadap anaknya untuk sukses, tapi zaman dulu, bukan seperti itu juga tidak berhasil. Banyak yang berhasil," kata Anang.