Peserta Wukuf Doakan Calhaj Sumsel Masuk Daftar Tunda, Pagi Jemaah Haji Sumsel Masuk Mina

SRIPOKU.COM- Sekitar pukul 11.00, Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 15.00 Waktu Indonesia Barat (WIB)  jemaah haji sumsel sudah bersiap-siap mulai menggelar rangkaian acara prosesi wukuf di bumi Arafah.

Acara dimulai dengan zikir dan pembacaan Alquran. Setelah itu, jemaah haji sumsel dilanjutkan shalat zuhur dan mendangarkan khutbah wukuf disampaikan Pembimbing Ibadah Kloter.

Pada kesempatan tersebut, jamaah haji sumsel mendoakan agar Calhaj (calon jamaah haji) yang sempat tertunda dan masuk dalam daftar Waiting List (daftar tunggu) diberikan percepatan waktu untuk bisa datang ke bumi Arafah.

Untuk materi Khutbah wukuf, Kementerian Agama (Kemenag) RI sudah memperbanyak naskah khutbah sehingga mempermudah bagi pimpinan Kloter untuk menyampaikan pesan-pesan wukuf kepada jamaah haji, Seperti naskah khutbah Wukuf Arafah 2022 Masehi/1443 Hijriah yang ditulis dan dibacakan sendiri Rektor UIN Raden Intan Lampung (RIL) Moh Mukri, depan Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas, selaku Amirul Hajj Indonenia.

Sementara di Kloter 9, Khutbah wukuf dibacakan M Indara Hadiwijaya Tarmizi.

"Kita yang berada Tanah Suci saat ini adalah insan khusus yang ditakdirkan dan dipilih oleh Allah SWT dari jutaan umat Islam di dunia untuk dapat melaksanakan ibadah wukuf di Padang Arafah," katanya, Jumat (8/7/2022).

Dikatakan, jamaah haji perlu menyadari bahwa tidak semua manusia memiliki kesempatan melaksanakan ibadah haji saat ini.

"Kita diberi umur panjang dan kesehatan sehingga dapat melaksanakan rukun haji berupa wukuf di Arafah yang merupakan puncak ibadah haji di Tanah Suci," katanya.

Terlebih, saat ini jamaah haji diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menjadi bagian dari sejarah yang jarang terjadi, yakni haji Akbar, di mana ibadah wukuf yang dilaksanakan di hari mulia, Jumat.