Sholat Subuh
Inilah Ayat Alquran yang Kerap Dibaca Rasulullah Saat Rakaat Pertama Sholat Subuh, Tentang Keimanan
Bacaan dalam sholat yang terdiri dari surah atau ayat Alquran, berikut ayat Alquran yang sering dibaca oleh Nabi saat sholat subuh di rakaat pertama.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM - Inilah bacaan surat tertentu dalam sholat yang dibaca oleh Rasulullah SAW saat sholat subuh rakaat pertama yang dijelaskan Ustaz Abdul Somad.
Sholat (KBBI salat) merupakan tiang agama, artinya jika sholat saja tidak dijaga maka bagaimana dengan amalan lainnya.
Yakni diibaratkan sholat sebagai tiang bangunan atau pilar dalam kehidupan beragam Islam.
Sehingga jika tiang atau penyangganya saja tidak didirikan dengan kokoh, maka akan roboh bangunannya.
Begitulah perumpamaan betapa pentingnya sholat dalam kehidupan.
Sholat merupakan kewajiban umat Islam.
Berkenaan dengan sholat ini pula termasuk dalam rukun Islam yang kedua setelah syahadat.
Lantaran ibadah yang wajib, maka perlunya mempelajari dan meluruskan tata cara sholat yang benar.
Salah satunya bacaan dalam sholat yang terdiri dari surah atau ayat Alquran.
Lantas, apakah ada bacaan ayat tertentu dalam sholat yang dibaca oleh Nabi?
Berikut ulasan selengkapnya disampaikan Ustaz Abdul Somad melalui 30 Fatwa Seputar Ramadhan.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:
Baca juga: Jangan Tinggalkan 2 Surat Ini ketika Sholat Subuh, Dibaca Setelah Alfatihah Niscaya Iman Meningkat
Bacaan Ayat Dalam Sholat
Berdasarkan Fatwa Syekh ‘Athiyyah Shaqar, begini penjelasan mengenai bacaan ayat tertentu dalam sholat.
Pertanyaan:
Apakah Rasulullah Saw memilih surat atau ayat tertentu pada sholat lima waktu atau sholat sunnat?
Jawaban:
Dalam kitab al-Adzkar karya Imam an-Nawawi disebutkan bahwa sunnat dibaca setelah al-Fatihah pada sholat Subuh dan Zuhur adalah Thiwal al-Mufashshal artinya surat-surat terakhir dalam mushhaf.
Diawali dari surat Qaf atau al-Hujurat, berdasarkan khilaf yang ada, mencapai dua belas pendapat tentang penetapan surat-surat al-Mufashshal.
Surat-surat al-Mufashshal ini terdiri dari beberapa bagian, ada yang panjang hingga surat ‘Amma (an-Naba’), ada yang pertengahan hingga surat adh-Dhuha dan ada pula yang pendek hingga surat an-Nas.
Pada sholat ‘Ashar dan ‘Isya’ dibaca Ausath al-Mufashshal (bagian pertengahan).
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Pada shalat Maghrib dibaca Qishar al-Mufashshal (bagian pendek).
Sunnah dibaca pada sholat subuh rakaat pertama pada hari Jum’at surat Alif Lam Mim as-Sajadah, pada rakaat kedua surat al-Insan.
Pada rakaat pertama shalat Jum’at sunnah dibaca surat al-Jumu’ah dan rakaat kedua surat al-Munafiqun.
Atau pada rakaat pertama surat al-A’la dan rakaat kedua surat al-Ghasyiyah.
Sunnah dibaca pada sholat Shubuh rakaat pertama surat al-Baqarah ayat 136 dan rakaat kedua surat Al ‘Imran ayat 64.
قُولُوٓا۟ ءَامَنَّا بِٱللَّهِ وَمَآ أُنزِلَ إِلَيْنَا وَمَآ أُنزِلَ إِلَىٰٓ إِبْرَٰهِۦمَ وَإِسْمَٰعِيلَ وَإِسْحَٰقَ وَيَعْقُوبَ وَٱلْأَسْبَاطِ وَمَآ أُوتِىَ مُوسَىٰ وَعِيسَىٰ وَمَآ أُوتِىَ ٱلنَّبِيُّونَ مِن رَّبِّهِمْ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِّنْهُمْ وَنَحْنُ لَهُۥ مُسْلِمُونَ
Qụlū āmannā billāhi wa mā unzila ilainā wa mā unzila ilā ibrāhīma wa ismā'īla wa is-ḥāqa wa ya'qụba wal-asbāṭi wa mā ụtiya mụsā wa 'īsā wa mā ụtiyan-nabiyyụna mir rabbihim, lā nufarriqu baina aḥadim min-hum wa naḥnu lahụ muslimụn
Artinya:
Katakanlah (hai orang-orang mukmin):
"Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Isma'il, Ishaq, Ya'qub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhannya. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun diantara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".
Jangan lupa subscribe, like dan share channel TikTok Sriwijayapost di bawah ini:

Ada pada rakaat pertama surat al-Kafirun dan rakaat kedua surat al-Ikhlas, keduanya shahih.
Dalam Shahih Muslim disebutkan bahwa Rasulullah SAW melakukan itu.
Dalam sholat sunnat Maghrib, dua rakaat setelah Thawaf dan sholat Istikharah Rasulullah SAW membaca surat al-Kafirun pada rakaat pertama dan al-Ikhlas pada rakaat kedua.
Pada sholat Witir, Rasulullah SAW membaca surat al-A’la pada rakaat pertama, surat al-Kafirun pada rakaat kedua, surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Nas pada rakaat ketiga.
Imam Nawawi berkata:
“Semua yang kami sebutkan ini berdasarkan hadits-hadits yang shahih dan selainnya adalah hadits-hadits masyhur”.
Perlu diketahui bahwa pahala sunnat membaca ayat alquran diperoleh dengan membaca ayat-ayat yang dipahami atau sebagian ayat dari suatu surat, atau membaca satu surat atau membaca sebagian surat.
Surat yang pendek lebih afdhal daripada beberapa ayat yang dibaca dari surat yang panjang.
Sunnah membaca surat menurut urutan mush-haf, jika tidak sesuai menurut urutan mushhaf maka hukumnya boleh, akan tetapi makruh.
Al-Hafizh Ibnu Hajar al-‘Asqalani berkata : “Saya tidak menemukan dalil yang menyatakan demikian”.
