Berita Palembang
Seminggu Dua Kali Anak Berkebutuhan Khusus Jadi Budak Nafsu Pria di Palembang, Diupah Mie Goreng
Arisman mengaku perbuatan pelecehan Seksual yang dilakukan terhadap korban SU, Anak yang berkebutuhan Kurang (ABK).
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --Setelah berhasil diamankan unit Pidum dan Tekab 134, Polrestabes Palembang, Arisman (45) warga Sekip Kecamatan Kemuning, Palembang ini hanya bisa mengakui perbuatan dan mengaku bersalah atas perbuatan tersebut.
Ketika ditemui Sripoku.com, di ruang piket Reskrim, Rabu (11/5/2022), Arisman mengaku perbuatan pelecehan Seksual yang dilakukan terhadap korban SU, Anak yang berkebutuhan Kurang (ABK), memang sudah berulang kali ia lakukan.
"Sudah sering saya lakukan pak, dua Minggu sekali saya lakukan terhadap SU, aksi ini sudah saya lakukan 1 bulan terakhir, "ungkapnya.
Ia menjelaskan, awalnya perbuatan ini ia lakukan di sebuah ruko di kawasan Lebak Rejo.
" Sebulan lalu pertama kali bulan Maret pertengahan.
Lalu, Awal bulan April saya lakukan di kos kosan masih di kawasan Lebak Rejo, juga dua kali pak saya lakukan.
Terakhir di rumah korban, didepan terasnya yang videonya viral kemarin pak, " bebernya Arisman dengan kepala tertunduk malu.
Ketika ditanya apakah setiap melakukan aksinya tersebut dirinya memberikan uang kepada SU, Jawab Arisman, ia tidak pernah memberikan uang kepada korban.
" Tidak pernah pak saya kasih uang, hanya saja setiap saya ajak begitu, korban saya ajak jajan dulu dan saya masakan mie goreng, lalu saya gitukan, " akunya.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:
Arisman juga mengaku tidak pernah menyukai wanita, ini lantaran ia pernah dikecewakan seorang wanita.
"Saya tobat pak, tapi jujur saya tidak akan suka dengan wanita, tetap saya suka pria," ungkapnya sambil menundukan kepalanya kerena malu.
Ditangkap di PALI
Diberitakan sebelumnya, setelah sempat viral dengan aksinya pelecehan seksual (oral) terhadap korban anak yang berkebutuhan khusus (ABK) yakni SU akhirnya pelaku yakni Arisman (45) warga Sekip kecamatan Kemuning. Palembang, berhasil ditangkap unit pIdum (pidana umum) dan Tekab 134 Polrestabes, Palembang, Selasa (10/5/2022), sekitar pukul 21.20.
Dimana, pelaku ditangkap petugas Pidum dan Tekan 134 Polrestabes, Palembang. Pimpinan Kanit Pidum AKP Robert Sihombing dan Kasubnit Pidum dan Tekab 123, IPDA Kris, saat berada di saudara perempuannya di Kabupaten Penungkal Abab, Pali. Tanpa perlawanan saat petugas datang, Arisman pun hanya bisa terdiam dan mengakui perbuatannya.
Dengan kepada tertunduk, Arisman pun langsung dibawa petuga menuju Polrestabes. Palembang. Guna mempertangung jawabkan ulahnya.
"Benar pelaku pelecehan seksual terhadap anak (korban-red) ABK, sudah kita amankan di persembunyiamnya di Pali.
Dimana usai melakukan aksi tersebut pelaku ini kabur di kerumah saudara," ungkap Kapolretabes, Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib melakui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi.
Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Lanjut Tri, Hingga kini pelaku masih dalam pemeriksaan petugas terkait aksinya. Dan untuk dilakukan pengembangan atas dugaan korban yang lain.
" Masih kita periksa terkait aksinya, untuk dilakukan pengembangan dugaan korban-korban lainnya," ungkap Tri.
Atas ulahnya pelaku akan dijerat UU No 1 Tahun 1946 tentang Barang siapa dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, diancam karena melakukan perbuatan yang menyerang kehormatan kesusilaan, dengan pidana penjara paling lama sembilan
" Pasal 289 KUHP dengan ancaman penjara 9 tahun," bebernya.
Sedangkan, Arisman saat diperiksa kepada petugas mengakui perbuatannya.
" Awalnya korban saja ajak belonjo pak di warung (jajan-red), terus ini ku ajak main juga di rumah kakak ipar korban.
Lalu aksi itu saya lakukan di TKP (tempat kejadian perkara) di rumah korban," ungkapnya.
Sambung Arisman, awalnya korban tidak mau pak, saat itu ia pun terpaksa memukuli korban.
"Pertama anus korban saya masukan burung saya, lalu saya suruh oral," bebernya.
Ketika ditanya kapan dirinya kabur, tambah Arisman, dirinya kabur pada Hari Minggu, (8/5/2022), sekitar pukul 16.00, " saat itu saya langsung kabur pak, naik travel. Karena saya melihat video saya sudah viral," tuturnya.
