Profil Gus Miftah yang Tantang Buktikan Kekayaan Juragan 99, Pernah Tuntun Deddy Membaca Syahadat

SRIPOKU.COM - Nama Gus Miftah mungkin sudah tidak asing lagi bagi warganet.

Gus Miftah adalah seorang ulama, da'i dan pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta.

Nama Gus Miftah kian dikenal oleh warganet setelah dirinya beberapa kali ikut berkomentar tiap kasus yang menimpa artis-artis papan atas.

Baru-baru ini dirinya berkomentar terkait kekayaan Juragan 99 yang menurut Nikita Mirzani tidak jelas dan menuduh crazy rich Malang tersebut adalah seorang affliator.

Dalam komentarnya Gus Miftah mengatakan jika tidak semua orang yang bisa kaya dengan cepat adalah hasil penipuan atau pencucian uang.

"Ya enggak ada yang instan, tapi juga tidak semuanya kemudian pasti ini kalau kaya cepat pasti enggak bener, enggak juga. Saya pikir kayak Mas Gilang (Juragan 99) itu normal kok, karena fundamentalnya ada," kata Gus Miftah dikutip dari kanal YouTube NIT NOT, Senin (4/4/2022).

Tuduhan yang diberikan Nikita Mirzani kepada Juragan 99 pun tidak jelas.

Menurutnya juga Juragan 99 tidak bisa disamakan dengan sosok crazy rich yang beberapa waktu yang lalu

Hal ini dikarenakan kasusnya berbeda, Gus Miftah justru berharap Juragan 99 dapat menjadi inspirasi sehingga banyak generasi muda yang bisa sukses dalam bisnis.

Selain itu, menurut Gus Miftah juga banyak artis-artis yang juga memiliki barang mewah hasil endorse atau sewa dan bisnis yang dimiliki oleh Juragan 99 sangat nyata.

Jika ada orang yang nyinyir dengan kekayaan yang dimiliki oleh mereka itu yang harus ditanyakan.

Gus Miftah pun menantang orang yang menyindir kekayaan Juragan 99 untuk membuktikan bahwa mereka memang melakukan pencucian uang. 

Jika tidak terbukti menurut Gus Miftah orang itu yang tidak mampu seperti Juragan 99

"Bisnisnya Gilang itu bagi saya nyata, karena saya tahu, saya lihat proses penjualannya, saya tahu pabriknya dari hulu ke hilir. Jadi kalau dikatakan pencucian uang, yang nuduh membuktikan," terang Gus Miftah.

"kalau enggak bisa membuktikan ya sudah, kenapa kita ngiri dengan keakayaan orang lain, justru saya ngeliatnya tuduhan itu karena kita tidak bisa kaya seperti dia," lanjutnya