Untuk Putuskan Siapa Sekda Muara Enim Nasrun Umar Akan Tunaikan Istikharah dan Tahajud
"Saya akan sholat Istikharah dan tahajud untuk menentukan satu nama tersebut. Semuanya berpeluang sama dan yang terbaik," ujar Pj Bupati Muara Enim.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani
SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Bupati mempunyai hak preogratif dalam memilih satu nama calon Sekda Muara Enim dari tiga nama yang diajukan oleh Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah (Sekda) Muara Enim.
Setelah itu, baru disampaikan ke Gubernur dan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Saya akan sholat Istikharah dan tahajud untuk menentukan satu nama tersebut. Semuanya berpeluang sama dan yang terbaik," ujar Pj Bupati Muara Enim, Dr H Nasrun Umar SH MM, Kamis (31/3/2022).
Menurut Nasrun Umar, bahwa ketiga nama calon Sekda Muara Enim tersebut sudah diterima dan sampai ke BKPSDM Muara Enim, pada saat dirinya mau berangkat ke Palembang.
Karena ia tidak ingin menunda sehingga ia meminta kepada Kepala BKPSDM untuk membuka ketiga nama itu.
"Saya sampai sekarang belum melihat langsung surat tersebut, karena saya Subuh tadi berangkat dari Palembang dan baru pagi ini tiba di Muara Enim. Nanti saya baca dulu," ujarnya.
Lanjut Nasrun Umar, bahwa ketiga nama calon Sekda Muara Enim tersebut memang memiliki peringkat nilai sesuai dengan urutannya, namun mereka memiliki hak yang sama untuk dipilih sebagai Sekda.
Setelah nantinya ada satu nama, maka dirinya akan menyampaikan ke Gubernur lalu ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Dirinya memastikan siapapun yang nantinya yang akan menjadi Sekda Muara Enim merupakan yang terbaik.
"Kalau dizinkan maka akan dilantik dan bila belum ya kita tunggu dulu. Ini adalah tugas saya dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan," tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa Pemkab Muara Enim melakukan seleksi Calon Sekda Muara Enim defenitif yang telah kosong sekitar dua tahun lalu karena Sekda Muara Enim (Alm) Ir H Hasanudin MSi meninggal dunia karena sakit.
Kemudian jabatan Sekda Muara Enim beberapa kali dijabat dengan orang yang berbeda-beda mulai bersatus Plh, Plt dan Pj.
Bahkan sempat ada lelang jabatan Sekda, namun dianulir oleh KASN. Dan baru pada tahun 2022, dibuka kembali lelang jabatan Sekda Muara Enim yang diikuti oleh sembilan orang yakni Drs Bhakti Msi, Drs Emran Tabrani Msi, Ir Yulius Msi, H Rinaldo Sstp Msi, H Shofyan Aripanca Skom Msi, Panca Surya Diharta SH, Ardian Arifanardi Ap Msi, Ir H Mat Kasrun dan Ir H Ahmad Yani Heriyanto MM.
Lalu, setelah seleksi selanjutnya didapati tujuh nama dimana dua nama gugur karena tidak mendapat izin dari Presiden RI yakni Ir Mat Kasrun dan Ir Ahmad Yani Heriyanto MM sehingga tinggal tujuh orang yang akan dipilih Pansel menjadi tiga orang.
Dan kemudian, Pansel JPT telah mengumumkan tiga nama dari tujuh nama yang masuk untuk calon Sekda Muara Enim yakni
Ir Yulius Msi, H Rinaldo Sstp Msi, Ardian Arifanardi Ap Msi.
Dan ketiga nama tersebut sudah ditangan Bupati, yang akan menentukan satu nama sebagai calon Sekda Muara Enim.