Breaking News

Berita Palembang

Dulu Wilayah Gandus Palembang Ini Dikenal Sebagai Kampung Narkoba, Kini Disulap Jadi Kampung Cantik

salah satu upaya menekan peredaran narkoba, pemerintah daerah berhasil menyulap kampung narkoba  di Jalan Kadir TKR Lorong Serumpun Kelurahan 36 Ilir

Penulis: Andi Wijaya | Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Andi Wijaya
Gubernur Sumsel, H Herman Deru bersama Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH bersama Walikota Palembang, Harnojoyo serta Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib meresmikan kampung cantik Palembang, Selasa (29/3/2022). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pemerintah Sumsel mendorong masyarakat untuk brrinisiatif mengatasi berbagai permasalahan secara mandiri, khususnya melindungi generasi muda dari jeratan narkoba hingga menimalisir peredarannya di wilayah Palembang maupun Sumsel. 

 

Sebagai salah satu upaya menekan peredaran narkoba, pemerintah daerah berhasil menyulap kampung narkoba  di Jalan Kadir TKR Lorong Serumpun Kelurahan 36 Ilir Kecamatan Gandus Palembang menjadi kampung Kampung Cantik Delft In Palembang.

 

Kampung tersebut diresmukan langsung oleh Gubernur Sumsel, H Herman Deru bersama Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH bersama Walikota Palembang, Harnojoyo serta Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Selasa (29/3/2022).


Gubernur Sumsel, H Herman Deru didampingi Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH mengatakan, bahwa penamaan kampung cantik itu karena semua orang tahu kata cantik itu mengarah kearah keindahan, keinginan semua orang, dan cinta statistik. 


"Agar semua perlakuan kita baik itu keluarga maupun sekitar itu terukur baik masalah narkoba, kesajehteraan masyarakat, daya beli dan termasuk Stunting," katanya.

 

Dengan adanya kampung cantik ini, ia berharap dinas kesehatan dan semua pihak bisa mengatasi berbagai masalah seperti Stunting. 


"Sebagiamana kita ketahui Stunting itu justru diawali oleh kehamilan, bahkan dari embrio sudah bisa dideteksi.

 

Makanya dari ibunya harus di perbaiki gizinya sehingga tidak melahirkan generasi Stunting," katanya.


Sementara, untuk narkoba sendiri pihaknya ingin mengubah pandangan dan pendirian masyarakat dengan menjadikan narkoba musuh.

 

 

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved