Berita Selebriti
SAKIT Hati Alasan Keluar dari Coboy Junior, Bastian Steel Ungkap Kejanggalan Kontrak: Gua Dibohongi
Bastian Steel memilih bersolo karir pada tahun 2014 dan mengeluarkan single berjudul Surat Izin Mencinta setelah keluar dari grup Coboy Junior.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Fadhila Rahma
lihat foto
Hal ini dibeberkan Bastian Steel dalam sebuah perbincangannya yang beredar di media sosial.
Ia mendapat pertanyaan dari netizen yang penasaran dengan alasan Bastian Steel keluar dari Coboy Junior setelah 8 tahun berlalu.
"Keluarnya tuh sebenarnyam emang karena jujur gua sama mereka tuh udah kayak keluarga, bahkan bukan cuma berempat tapi sama anak-anak keluarga tim manajemen dan lain-lain udah seperti keluarga," tutur Bastian Steel.
"Maksudnya kayak sama produsernya, apa segala macem udah kayak keluarga," lanjutnya.
Menanggapi alasan dirinya keluar dari Coboy Junior, Bastian Steel mengungkap jika menemukan suatu hal yang janggal.
"Terus gua tuh keluar karena gua nemuin sesuatu yang menurut gua janggal, gak sesuai perjanjian, gak sesuai omongan, tapi gua gak bisa ngomong apa-apa, karena di situ posisinya Coboy Junior tuh gak dikontrak," ungkap Bastian Steel.
"Jadi kita juga gak bisa ngelakuin apa-apa, yang gua sedihin tuh bukan masalah problemnya, ad ayang bikin gua trigger lah, karena sebenernya yaudah gue sebutin ya masalah budget gitu," ujar Bastian secara terang-terangan.
Namun, di sisi lain Bastian mengakui jika budget bukan masalah utama, melainkan justru keterbukaan yang membuatnya merasa harus mundur.
"Bukan masalah budgetnya, cuma yang bikin gua trigger itu karena gua kerja tiap hari dan kita semua sudah merasa keluarga, gua panggil lu abang, gua panggil lu om, gua panggil lu adek, ya kita semua satu tim, mau tim kecil, mau tim besar siapapun kita tuh udah keluarga," tuturnya.
Bastian mengakui jika dirinya merasa dibohongi terutama perihal uang bayaran dan itu membuatnya kecewa.
"Karena kerja tiap hari, terus gua ketemunya itu kayak sedih banget karena budgetnya itu udah cukup menurut gua, cuman kenapa gak perlu diomongin, padahal dengan ngomongin aja gua pasti bilang iya," lanjutnya.
"Kenapa harus kayak tau-tau gua nemuin sendiri, kan berarti gua dibohongin, padahal mereka semua yang selalu bilang kayak 'eh gue sayang bange sama lu berempat, lu berempat tuh pasti jadi sesuatu segala macem'," ungkap Bastian.
"Ya itu sih yang buat gue sedih, kayak kenapa masih ada takut untuk ngomong, kenapa harus takut untuk buat komunikasi, padahal komunikasi nomer satu menurut gua," tambah Bastian.
"Dan ternyata pada saat gua ngomong juga, merekanya malah 'yaudah silahkan mau ngelakuin apa, mau keluar, keluar aja'," tutur Bastian.
"Yang gua bilang gak ada kontrak yaudah gua sakit hati anak muda waktu itu kan, jadi kayak cabut-cabut aja," tukas Bastian.
