Kini Mendekam di Penjara, Doni Salmanan 'Kapok' atas Kelakuannya, Terbukti Minta Bawakan Ini Taubat?
Terjerat kasus penipuan dan kini mendekam di tahanan Bareskrim Polri, Doni Salmanan pun semakin menyadari kesalahannya. Bahkan ia meminta hal ini.
Penulis: Tria Agustina | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM - Apakah permintaan Doni Salmanan kepada istrinya saat mendekam di penjara saat ini? Berikut ulasan selengkapnya.
Nama Doni Salmanan mencuat seiring kasus investasi bodong yang menjeratnya.
Dikenal sebagai orang yang tajir melintir, sudah bukan rahasia lagi jika Doni Salmanan sukses lantaran bisnis di dunia trading kala itu.
Namun, saat ini bisnis yang disebut sebagai trading berkedok judi tersebut justru membuat hartanya yang berlimpah lenyap seketika.
Bisnis yang awalnya melambungkan sosoknya bahkan diterima di kalangan selebriti, kini bisnis itu pula yang menjeratnya dan membuat Doni Salmanan jatuh terperosok.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka semua aset Doni Salmanan saat ini sudah disita oleh pihak kepolisian.
Aset yang disita oleh pihak kepolisian berupa rumah senilai Rp 14 Miliar, mobil mewah serta motor-motor mewah yang ada di rumah Doni Salmanan.
Penyitaan semua aset Doni Salmanan ini disaksikan langsung oleh sang istri, Dinan Fajrina.
Saat rumahnya dan Doni Salmanan disita pihak kepolisian, Dinan Fajrina hanya bisa tertunduk sembari mendengar penjelasan oleh pihak penyita.
Kini setelah semua aset milik Doni Salmanan disita oleh pihak kepolisian, Dinan Fajrina harus angkat kaki dari rumah tersebut.
Ia saat ini diduga kembali ke rumah orang tuanya.
Angkat kaki dari rumah yang beberapa bulan ini ditempati oleh dirinya dan Doni Salmanan tak membuat Dinan Fajrina tidak menunjukkan rasa sedihnya.
Namun, Dinan Fajrina nampak masih setia mendampingi sang suami yang kini sudah mendekam di sel tahanan.
Baca juga: Merasa tak Bersalah? Senyum Licik Doni Salmanan saat Minta Maaf Digunjing, Kuasa Hukum: Hilang Beban

Dilansir melalui Tribun Seleb, kini mendekam di tahanan Bareskrim Polri, Doni Salmanan pun semakin menyadari kesalahannya.
Hal ini terbukti dari permintaannya kepada sang istri untuk dibawakan perlengkapan ibadah sholat dan kitab suci Alquran.