Pemuda Tenggelam di Sungai Musi
Pemuda Palembang Tenggelam di Sungai Musi Usai Nisfu Syaban, Hilang Meski Sudah Ditolong Teman
Saat itu Rian bersama Ibrahmi dan Ansori (korban) bersama-sama mandi di Sungai Musi usai melaksanakan Nisfu Syaban.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Rian (19) seakan tidak bisa menerima kenyataan teman akrabnya, Ansori (28), harus menjadi korban tenggelam di Sungai Musi, Jumat (14/3/2022) pagi.
Rian mengaku, melihat dengan begitu jelas bagaimana awal mula temannya tenggelamdi Sungai Musi hingga akhirnya hilang entah kemana.
Sebab saat itu Rian bersama Ibrahmi dan Ansori (korban) bersama-sama mandi di Sungai Musi usai melaksanakan Nisfu Syaban.
"Awalnya hanya saya dan Ibrahim yang mandi, setelah kami berdua selesai mandi, Ansori ternyata mandi juga," ungkapnya, Jumat (18/3/2022).
Rian tidak mengira kalau Ansori tidak bisa berenang.
"Saat mandi dia itu minta tolong karena hampir tenggelam, teman saya Ibrahim langsung berusaha menyelamatkan korban.
Namun, karena Ibrahim hampir ikut tenggelam juga karena Ansori menarik kaki, Ibrahim dengan reflek berusaha melepaskan kakinya yang dipegang korban," ucapnya.
Setalah itu, Rian dan Ibrahim tidak melihat lagi keberadan Ansori.
"Tidak terlihat lagi dimana Ansori, kami terus berteriak dan meminta pertolongan orang sekitar, namun tetap teman saya tidak ditemukan," bebernya.
Sementara itu, Kepala Kantor Basarnas Kota Palembang, Hery Marantika mengatakan, Basarnas sedang berusaha mencari keberadaan Ansori yang tenggelam.
"Basarnas menurunkan 1 tim yang terdiri dari tujuh orang dalam pencarian Ansori," ucapnya.
Dalam proses pencarian cukup banyak kendala yang dialami, Kata Hery, terutama arus didalam air yang deras dan kendala Fisibility (jarak pandang).
"Kita akan terus berusaha mencari keberadaan korban agar segera dapat ditemukan," tutupnya.