Enam Sikap Kadisdik Sumsel Soal Kurikulum Merdeka yang Bakal Diterapkan Menteri Nadiem Makarim

Enam sikap Kepala Dinas Pendidikan Sumsel soal Kurikulum Merdeka yang diwacanaman Nadiem Makarim.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Refly Permana
Dok pribadi
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Drs H Riza Fahlevi MM 

Ia menyebutkan untuk sekolah penggerak tahap 1 di Kabupaten OKI ada 28 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 2, SD sebanyak 13, SMP sebanyak 7, SMA/SLB sebanyak 6.

Kemudian di Kabupaten Banyuasin ada 31 sekolah.

Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 2, SD sebanyak 14, SMP sebanyak 6, SMA/SLB sebanyak 9.

Lalu Kabupaten OKU Timur ada 23 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 3, SD sebanyak 11, SMP sebanyak 5, SMA/SLB sebanyak 4.

Selanjutnya untuk sekolah penggerak tahap kedua ada delapan kabupaten/kota. Di Musirawas ada 30 sekolah.

Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 7, SD sebanyak 16, SMP sebanyak 4, SMA/SLB sebanyak 3.

Lalu di Kabupaten Banyuasin ada 44 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 6, SD sebanyak 25, SMP sebanyak 7, SMA/SLB sebanyak 6.

Di Kabupaten Empatlawang ada 16 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 2, SD sebanyak 9, SMP sebanyak 3, SMA/SLB sebanyak 2.

Kemudian di Kabupaten OKI ada 39 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 5, SD sebanyak 22, SMP sebanyak 9, SMA/SLB sebanyak 3.

Di Kabupaten OKU Timur ada 35 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 6, SD sebanyak 20, SMP sebanyak 6, SMA/SLB sebanyak 3.

Di Kota Lubuklinggau ada 13 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 2, SD sebanyak 6, SMP sebanyak 2, SMA/SLB sebanyak 3.

Di Kota Pagaralam ada 10 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 1, SD sebanyak 4, SMP sebanyak 3, SMA/SLB sebanyak 2.

Di Kota Palembang ada 50 sekolah. Meliputi tingkat TK/KB sebanyak 13, SD sebanyak 19, SMP sebanyak 11, SMA/SLB sebanyak 7.

"Untuk tahap 3 lagi proses sebanyak 9 kabupaten/kota tersisa. Total sekolah penggerak Sumsel 319. Jenjang TK, SD, SMP, SMA/SLB," pungkasnya. 

Jenjang SMA nantinya bakal tak ada lagi penjurusan IPA, IPS dan Bahasa. Hal itu ditegaskan oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim. Kurikulum Merdeka bakal menggantikan penjurusan di SMA tersebut.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved