Kumpulan Pantun Spontan Soal Pers Bisa Dibagikan di Hari Pers Nasional Diperingati Tiap 9 Februari
Adapun pantun spontan yang bisa digunakan untuk memeriahkan Hari Pers Nasional ini bisa simak dalam ulasan artikel ini.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
Media pers bergantung pada wartawan
Ada wartawan media cetak dan elektronik
Jurnalistik adalah hal-hal tentang pelaporan
Yakni peristiwa aktual, penting, dan menarik
Karni Ilyas selalu pakai dasi
Di ILC dia menjadi presiden
Tidak semua harus dipublikasi
Apalagi sarat kepentingan dan presiden
Editor memegang rubrikasi
Jika deadline, jangan panik
Pers adalah segala jenis publikasi
Baik pada media cetak maupun elektronik
Profesi wartawan memang menarik
Jurnalisnya cantik dan tampan
Pers harus lah mendidik
Beritanya adalah pengetahuan
Ada laut, danau dan gunung
Wartawan meliput pantang menyerah
Banyak wartawan yang bergabung
Silaturahim dan bermusyawarah
Banyak ragamnya berita di koran
Berita fiktif jangan sebarkan
Jurnalistik adalah tentang pelaporan
Peristiwa aktual harus dikabarkan
Wartawan cantik naik kereta
Wajahnya anggun berbaju kuning
Karya jurnalistik yang utama adalah berita
Berupa peristiwa aktual dan penting
Wartawan mengerti tipu muslihat
Supaya berita kriminal tidak mentah
Pers menjembatani suara rakyat
Jembatan rakyat dengan pemerintah
Bila berita banyak yang hambar
Koran dibuang dalam comberan
Informasi harus akurat dan benar
Untuk memperjuangkan kebenaran
Wartawan tidak boleh terkotak-kotak
Jika terkotak-kotak menimbulkan masalah
Sangat banyak jenisnya media cetak
Ada surat kabar, tabloid dan majalah
Konfirmasi berita adalah hal yang utama
Supaya berita tidak tercela
Pers wajib menghormati norma agama
Juga menghormati norma susila
Wartawan dekat dengan pejabat
Tapi jangan “pat gulipat”
Iklan tentu boleh dimuat
Tapi jangan rendahkan martabat
Itulah kumpulan pantun spontan tentang Hari Pers Nasional yang diperingati setiap tanggal 9 Februari.
