Berita Selebriti
Tak Punya Hati? Bersumpah Berharap Laura Anna Dibalas di Akhirat, Ibu Gaga Diskak Irene, Aib Dikuak!
Pembelaan ibunda Gaga Muhammad dibalikkan kakak mendiang Laura Anna, Greta Iren, bahkan sudah jadi rahasia umumm di kalangan adik Laura Anna.
Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: Fadhila Rahma
Tentu saja Greta Iren menyebut ucapan Janariah hanya sebagai kilahan semata.
Sebab, Greta Iren mengatakan adik-adiknya tahu apa saja kerjaan Gaga Muhammad selama merawat mendiang Laura Anna.
"Ehahh, adik-adik saya aja pada tahu Gaga kerjanya ngapain," celetuk Greta Iren dengan lelah.
Sebelumnya, Janariyah membantah Gaga Muhammad disebut tidak menemani Laura Anna selama perempuan 21 tahun itu berjuang sembuh akibat kecelakaan pada 2019 silam.
Bahkan Janariyah sangat yakin selama setahun putranya selalu mendampingi Laura Anna.
"Lalu persoalan yang selama ini saya dengar adalah Gaga tidak bertanggung jawab. Kalau satu tahun di sana masa tidak bertanggung jawab, hanya duduk manis? Kan enggak mungkin," beber Janariyah.
Soal Gaga Muhammad yang dinilai hanya bermain game saat menjaga Laura, sang ibunda pun punya pernyataan berbeda.
"Itu kan menurut dia (kakak Laura, Greta Irene), hanya main game. Kan tidak mungkin Gaga tiap menit, tiap detik dia mengganti pampers, pasti ada jedanya dong. Jadi kalau dia bilang hanya main game, itu semua fitnah, bohong," tutup dengan tegas.
Seperti diketahui, Laura Anna meninggal dunia di tengah kasus hukum yang dijalani Gaga Muhammad bergulir.
Gaga Muhammad dilaporkan Laura Anna atas kelalaian yang mengakibatkan kecelakaan yang menimpa mereka pada Desember 2019 lalu.
Sebelumnya Janariyah, membantah berbagai perkataan Laura Anna.
Pasalnya muncul tudingan Janariyah menggesek kartu ATM milik mendiang Laura Anna saat terbaring sakit seusai kecelakaan.
Bahkan menyebutnya sebagai fitnah yang ditujukan padanya.
"Saya hanya ingin klarifikasi adalah dari beberapa berita yang aku lihat dan termasuk yang ditinggalkan oleh almarhumah itu fitnah ya, menggesek ATM," kata Janariyah saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (28/12/2021)
"Yang aku lihat dan termasuk (perkataan) yang ditinggalkan oleh almarhum itu fitnah ya," ujar Janariyah.