3 Pemain Anyar Sriwijaya FC Akan Diturunkan di Laga Perdana 8 Besar, Nil Siapkan The Winning Team

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Nil Maizar memberi waktu ketiga pemain anyar yang sudah bergabung untuk membuktikan layak tidaknya menjadi starting laga perdana menghadapi Persiba Balikpapan babak delapan besar Liga 2 yang akan berlangsung di Stadion Pakansari Cibinong Bogor, Rabu (15/12/2021) 2021 pukul 18.00.

"Dengan dia beradaptasi tiga hari ini dia bisa gak.

Kalau dia bisa dan layak untuk di tim nanti, kita kasih posisi buat mereka (Kesempatan jadi starting) bisa ya, bisa gak.

Tergantung situasi mereka dan tergantung dengan pemain yang ada," tegas coach Nil Maizar usai menggelar latihan di Lapangan Pusdikzi Kodiklatad, Bogor, Senin (13/11/2021).

Ketiga tambahan amunisi baru tim berjuluk Laskar Wong Kito itu yakni gelandang serang Ghulam Fatkurrahman (eks Kapten tim KS Tiga Naga), eks Winger Muba Babel United, Engleberd Sani dan eks Striker Muba Babel United, Sunawan Rusni.

Seperti diketahui, Sriwijaya FC di babak penyisihan grup A Liga 2 2021 berhasil menjadi juara Grup A dengan raihan 20 poin hasil dari 6 kali menang, dua kali seri, dan dua kali kalah.

"Alhamdulillah mereka sudah datang, sudah bergabung Ghulam Fatkurrahman, Engleberd Sani dan Sunawan Rusni.

Hari ini kita simulasikan seperti apa besok kita menghadapi tiga pertandingan," kata Nil Maizar.

Nil yang musim lalu mengarsiteki tim Liga 1 Persela Lamongan bersyukur masukknya tiga pemain anyar ini bisa berjalan lancar dan telah berbaur dengan pemain lama yang sudah ada.

Baca juga: Irfan Jaya Enggan Jumawa Usai Dinobatkan Jadi Pemain Terbaik, Motivasi Hadapi Vietnam

"Dan Alhamdulillah mereka sudah mulai matching karena baru bertanding kemarin.

Jadi saya harap tidak ada masalah dan teman-temanpun welcome dengan kedatangan mereka. Ini suatu hal yang positif.

Mudah-mudahan sisa latihan ini kita akan lebih hebat," kata pelatih kelahiran Payakumbuh (Sumbar) 2 Januari 1970.

Nil yang pernah memperkuat tim SK Benesov saat bermain di Liga 2 Cekoslowakia, benua Eropa pada era 1990-an mengaku masuknya tiga pemain baru ini tidak berpengaruh dengan strategi yang diterapkannya.

"Sebenarnya strategi sama ya. Cuma kita melihat dia cocok gak di situ.