KISAH Cinta Sule dan Mendiang Lina Djubaedah Jadi Inspirasi Rizky Febian, 'Itu Dalam Banget'

Saking kocaknya, Rizky tak sanggup menamatkan cerita karena tertawa duluan.

"Ini bagus banget. Kata dia ayah pengin nangis pengin teriak, tapi ayah malu. Akhirnya ayah bilang ke tukang bakso, ‘ada toilet enggak di sini’, terus ayah ke toilet mau teriak tapi enggak jadi, tiba-tiba…" ucap Rizky yang terhenti karena gelak tak henti.

Walau demikian, Rizky mengatakan lagu-lagu pada album Jejak adalah kisah kedua orangtuanya.

"Pada dasarnya, album Jejak yang dulu terinspirasi dari kisah cinta ayah dan mama. Karena waktu dulu umur aku, aku belum pantas merasakan cinta yang lebih dalam. Aku mikir kayak gimana caranya," tutur Rizky Febian.

Bikin Lagu karena Ketulusan dan Keresahan

Penyanyi Rizky Febian membeberkan sebagian lirik-lirik lagu yang buatannya berdasarkan pengalaman pribadinya.

Bukan apa-apa, Rizky Febian menginginkan lagu ciptaannya itu keluar dari perasaan yang tulus dan jujur.

"Sebenarnya kalau bikin lagu itu 50 persen pasti aku cari dulu pengalaman dan apa yang sedang aku rasain,” kata Rizky Febian.

"Karena penginnya setiap lagu yang aku tulis keluar dari ketulusan dan keresahan gitu," tambahnya.

Meski berdasarkan pengalaman pribadi, Iky, sapaan akrabnya juga mengobservasi dari kisah orang lain.

"Misalnya aku ngerasain sakit hati, putus cinta, aku cek dulu, apakah banyak orang yang lagi merasakan putus cinta," ucap Rizky Febian.

"Ketika aku melihat dari jauh pasangan berantem, 'oh berarti ada yang ngerasain.' Berarti ada yang menerima," tambah Rizky.

Pelantun "Pepatah" ini juga berharap lirik lagu yang dia tulis bisa dirasakan langsung oleh pendengar, dan bukan sekadar mendengarkan.

"Aku enggak mau setiap pendengar aku hanya mendengarkan lagu Iki itu sekedar curahan hati Iki doang, penginnya orang ngerasain," tutur putra sulung Sule ini.