Anak Ngeluh Sakit Sepulang Bermain, Pakaian Dalam Kotor bak Jadi Bukti, Kecurigaan Ibu pun Terjawab
Hatinya pilu bercampur amarah pada orang yang tega melakukan perbuatan bejat tersebut kepada sang anak.
SRIPOKU.COM - Hati orangtua mana yang tak hancur bila mendapati sang anak telah menjadi korban perbuatan asusila.
Terlebih sang bocah masih balita, masa emas bagi si kecil untuk bermain dengan lingkungan sekitar namun diperlakukan tak senonoh oleh tetangga.
Kisah miris ini pun dilami oleh seorang ibu di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Perasaaan sang ibu begitu terpukul saat melihat hal yang menyakitkan di alat vital anak balitanya.
Ia tak menyangka, sang anak yang masih berusia 4 tahun harus mendapat pengalaman pahit yang bisa menyebabkan trauma.
Apalagi saat melihat anak balitanya tak berhenti menangis menahan sakit.
Hatinya pilu bercampur amarah pada orang yang tega melakukan perbuatan bejat tersebut kepada sang anak.
Pada Minggu, 24 Oktober 2021 lalu, A, bocah berusia 4 tahun pulang ke rumah sambil menangis.

Baca juga: Nyawa Ibu Melayang di Tangan Anak Kandung, Diduga karena Telat Beri Obat Korban Langsung Diserang
Yang ibunya tahu, A sedang bermain bersama teman-temannya di rumah tetangga.
Melihat sang anak pulang sambil menangis, ia lantas menanyakan alasannya kepada A.
Ia bercerita kepada ibunya mengaku mengalami kesakitan pada alat vitalnya.
Saat diperiksa, sang ibu syok menemukan darah di bagian vital bocah Taman Kanak-Kanak itu, hingga mengotori pakaian dalamnya.Bahkan, darah tersebut masih mengalir dari kemaluannya saat diperiksa.
Ayah korban, DD yang menceritakan kejadian kelam yang dialami sang anak.
"Nona mengaku sakit pada alat vitalnya sepulang bermain di rumah tetangga. Saat diperiksa mamanya ternyata mengeluarkan banyak darah. Darah juga ada di pakaian dalamnya," ujar DD, dilansir dari POS-KUPANG, Jumat (28/10/2021)
Namun, sang anak mengaku bahwa dirinya jatuh di ledeng sehingga menyebabkan berdarah.