Waspada Longsor di Jalinteng Sekayu-Lubuklinggau Desa Sukarami Muba, Lebar Jalanan Tersisa 3 Meter

Laporan wartawan Sripoku.com, Fajeri Romadhon

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Longsor di jalinteng Sekayu-Lubuklinggau, tepatnya di Desa Sukarami, Kecamatan Sekayu pada Senin (11/10/2021).

Situasi ini dengan cepat ditangani langsung oleh Satlantas Polres Muba dengan mengatur arus lalu lintas dan memasang spanduk peringatan, serta berkoordinasi dengan balai besar jalan.

Kapolres Muba, AKBP Alamsyah Pelupessy SIK, melalui Kasat Lantas Polres Muba, AKP Sandi Putra SIK, mengatakan pasca terjadinya tanah longsor di Jalinteng Desa Sukarami pihaknya langsung menurunkan tim guna melakukan pengaturan arus lalu lintas.

“Saat ini lebar jalan kurang lebih tersisia 3 meter, artinya jalan hanya bisa dilalui satu kendaraan saja. Oleh karena itu kita mengimbau masyarakat untuk berhati-hati ketika melintas karena jalan hanya satu arah,” kata Sandi.

Lanjutnya, pihanya juga teah mengatur arus lalu lintas dan memasang rambu-rambu tanda jalan longsor agar pengendara lebih waspada ketika melintas. 

“Kita sudah berkoordinasi dengan balai besar jalan nasional dan menyampaikan agar menimbun bagian badan jalan untuk memperlebar jalan sebelah kanan.

Apabila jalan ditimbun arus lalu lintas dapat normal sehingga tidak mempengaruhi pekerja,” ungkapnya.

Pihaknya juga mengimbau lebih peduli dan meningkatkan kewaspadaan serta mengedepankan keselamatan berlalu lintas, sehingga dapat menimalisir terjadinya kecelakaan.

"Apa yang kami lakukan ini sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, setiap beberap meter nanti akan rambu-rambu peringatan,” ungkapnya. 

Selain itu dirinya mengimbau bagi pengendara untuk beristirahat jika lelah dalam perjalan agar menghindari lakalantas.

“Jika mengantuk istirahat, jangan dipaksa untuk melanjutkan perjalanan. Kemudian tetap jaga protokol kesehatan selama dalam perjalanan,” tutupnya.