Berita Viral

Detik-detik Avanza Hadang Mobil Ambulans yang Bawa Pasien Seorang Nenek Kondisi Kritis, 'Mikir'

Pasalnya, pengendara mobil avanza diduga sengaja menahan laju mobil Ambulans yang saat itu sedang membawa pasien seorang nenek dalam kondisi kritis.

Penulis: Rahmaliyah | Editor: Welly Hadinata
Instagram @emergencyresponseindonesia
Adu Mulut Pengendara saat Halangi Mobil Ambulance viral dimedsos 

SRIPOKU.COM -- Sebuah video berdurasi 25 detik yang berisikan mobil Avanza menghadang laju mobil Ambulans yang terjadi di Jakarta menuai kritikan pedas dari netizen.

Pasalnya, pengendara mobil avanza diduga sengaja menahan laju mobil Ambulans yang saat itu sedang membawa pasien seorang nenek dalam kondisi kritis.

Video itu pertama kali diunggah oleh akun @emergencyresponseindonesia, tampak ambulans yang melaju dari arah Pasar Rebo diadang mobil pribadi berpelat B 1906 EKL.

Baca juga: Pembegal Pesankan Taksi Online untuk Korban Usai Rampas Ambulans di Jambi-Sungai Lilin

Disebutkan, Ambulance sedang membawa pasien dari RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Namun dipertengahan jalan terjadi kepadatan arus lalu lintas yang mengharuskan Ambulans  melawan arah atau contra flow.

Akan tetapi, mobil Avanza dengan sengaja menghalangi laju ambulans bahkan meneriaki pengendara Ambulance dengan kata-kata kurang sopan.

"Mikir" teriak pria dalam mobil minibus itu.

Dalam komentar yang ditulis oleh seorang relawan yang mengawal Mobil Ambulance @yus_jr12

"Ini ambulance yang saya kawal tadi dari RSUD Pasar Rebo tujuan ke Pulogebang bawa pasien nenek-nenek. Ini sengaja contraflow karena jalur yang mengarah ke PGC Cililitan itu macet parah jadi saya anjurkan untuk contraflow sebab yang kita bawa ini pasien nenek-nenek status kuning. yang kita takutkan ialah disaat situasi seperti itu kondisi pasien drop lagi atau jantungan. Kami selaku relawan gak mau kejadian seperti itu. Tugas kita yang utama pasien selamat samapai tujuan," tulisnya.Dikutip dari Tribun Jabar,Jajaran Satlantas Jakarta Timur belum menerima laporan terkait video viral ambulans pembawa pasien diduga diadang pengemudi mobil pribadi pada Sabtu (2/10/2021) malam.

Perwira Piket Satlantas Jakarta Timur, Ipda Nur Hidayat, mengatakan hingga sore ini pihaknya belum menerima laporan terkait kejadian yang viral di Instagram dan diduga terjadi di Kramat Jati itu.

"Kita belum menerima laporan terkait kejadian yang viral tersebut. Karena belum ada laporan jadi kejadiannya di mana kita belum bisa memastikan," kata Hidayat di Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (3/10/2021).

Lantaran belum menerima laporan, saat ini pihaknya belum bisa memastikan apakah tindakan pengemudi mobil pribadi yang menghadang laju ambulans salah atau tidak.

Baca juga: PT Bukit Asam Hibahkan 24 Kendaraan Operasional dan Ambulans, Kepada Pemprov Lampung

Pun dengan ambulans yang saat kejadian membawa pasien dari arah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo ke kawasan Pulogebang dan melakukan contraflow karena kondisi jalan macet.

"Kalau untuk boleh atau tidaknya (ambulans melawan arah) memang ambulans itu kan diprioritaskan untuk membawa orang sakit, dan lainnya. Ya kita tidak bisa menyalahkan yang salah atau tidak," ujarnya.

Hidayat menuturkan, dalam kondisi normal seluruh pengendara memang tidak dibenarkan melakukan lawan arah karena bakal membahayakan pengguna jalan lain dan menimbulkan kecelakaan.

Namun dalam kondisi tertentu lawan arah dibenarkan, selama dilakukan oleh petugas berwenang yang mengerti teknis agar lawan arah terjadi tanpa membahayakan pengguna jalan lain.

"Kita imbau agar sama-sama berkendara secara tertib dan aman. Kalau contraflow itu memang tidak boleh, tapi ada batasan tertentu yang memang nanti kita (Polri) bisa membantu," tuturnya

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved