Berita Selebriti
Dono Warkop Meninggal 20 Tahun Lalu, Nasib 3 Anaknya Membanggakan, Putra Sulung Jadi Teknik Nuklir
Kini, ketiga anak Dono Warkop terbilang sukses, bahkan ada yang menjadi lulusan Teknis Nuklir Swiss.
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Fadhila Rahma
Selepas lulusan SMA dar SMA negeri 3 Surakarta, Dono wakop pun berangkat ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya di Perguruan Tinggi di Jakarta, Ia mengambil Jurusan Ilmu Sosiologi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia( UI).
Mereka kerap manggung dan melawak didepan ratusan hingga ribuan penonton.
Setelah puas manggung , Warkop mulai membuat film-film komedi yang selalu laris ditonton oleh masyarakat.
Dari filmlah para personel Warkop mulai meraup kekayaan berlimpah.
Dengan honor Rp 15.000.000 per satu film untuk satu grup, maka mereka pun kebanjiran uang.
Lantaran tiap tahun mereka membintangi minimal 2 judul film pada dekade 1980 dan 1990-an yang pada masa itu selalu diputar sebagai film menyambut Tahun Baru Masehi dan menyambut Hari Raya Idul Fitri di hampir semua bioskop utama di seluruh Indonesia.
Pada laman wikipedia, Dono berproesi sebagai aktor, pelawak, dosen sosiologi fakultas ilmu sosial Universitas Indonesia.
Selain itu, Dono juga pernah bekerja di bagian redaksi surat kabar, antara lain di Tribun dan Salemba, terutama sebagai karikaturis.
Lahir dan dibesarkan di Delanggu, Klaten, Jawa Tengah. Ketika masa SMA harus naik sepeda puluhan kilometer ke Solo.
Dono warkop menikah dengan Titi Kusumawardhani pada tahun 1984.
Dari perkawinannya ini Dono warkop dikaruniai tiga orang anak yang bernama Andika Aria Sena, Damar Canggih Wicaksono dan Satrio Sarwo Trengginas.
Dono warkop sendiri telah membintai puluhan judul film komedi yang membawa namanya melambung bersama personil Warkop DKI yang lainnya di jagat hiburan Indonesia di tahun 90-an.
Tapi, dunia Lawak Tanah Air kembali berduka ketika pada tanggal 30 Desember 2001 Dono warkop menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah sakit Rumah Sakit Santo Carolus, Jakarta Pusat, sekitar pukul 01.00 WIB.
Almarhum Dono warkop meninggal dunia akibat penyakit tumor di bagian bokong dan sudah menjalar menjadi kanker paru-paru stadium akhir, dan menyerang lever.
Beberapa waktu lalu beredar tulisan biodata Dono.