Video Sripoku TV

Jembatan Musi II Lama Palembang Ditutup Selama 3 Bulan, Balai Besar Sebut 5 Perbaikan

Jembatan Musi II yang berada di Kecamatan Gandus Palembang ini memang sudah berusia sekitar 30 tahun dan dinilai perlu dilakukan perbaikan

Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Hendra Kusuma

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Pemerintah akan menutup Jembatan Musi II Lama selama 3 bulan, penutupan ini merupakan bagian dari perbaikan beberapa jembatan tua di Palembang.

Setelah Jembatan Ogan dan Jembatan Keramasan diperbaii, kini giliran Jembatan Musi II Lama Palembang mendapatkan giliran.

Seperti diketahui, Jembatan Musi II yang berada di Kecamatan Gandus Palembang ini memang sudah berusia sekitar 30 tahun dan dinilai perlu dilakukan perbaikan ekstra. 

Maka itu ada beberapa perbaikan yang dilakukan sehingga Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Sumatera Selatan, Kgs Syaiful Anwar mengatakan, pihaknya akan mulai perbaikan Jembatan Musi II lama pada 12 Agustus 2021 mendatang.

Sehingga pihaknya masih fokus pada sosialisasi terkait rencana perbaikan jembatan ini. Selam masa perbaikan, akses lalu lintas (Lalin) disana akan ditutup selama tiga bulan. 

"Jadi selama tiga bulan ini, jembatan Musi II Lama kita tutup sementara," kata Syaiful usai memberikan sosialisasi kepada pengendara di jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara Palembang, Selasa (10/8).

Menurut dia, meski ditutup tetapi tidak akan ada masalah yang berarti, namun pihaknya akan menyiapkan petuas untuk mengatur arus lalu lintas.

"Sebab akan dialihkan ke Jembatan Musi II duplikat yang berada di sebelahnya," ujarnya.

Ia menjelaskan, ada sejumlah perbaikan untuk Jembatan Musi II ini.

Lalu Syaiful menjelaskan bahwa, pembongkaran beton struktur, pemasangan baja struktur, penggantian baut biasa grade A, pemasangan baja siku, perbaikan sandaran baja.

Khusus untuk perbaikan jembatan Musi II lama Palembang ini, pihaknya sudah mengalokasikan dana sebesar Rp27,6 miliar.

Dikatakan Syaiful, jembatan ini fungsinya sangat vital bahkan menjadi urat nadi bagi kota Palembang khususnya di kawasan tersebut.

Sebab, menjadi akses utama masyarakat karena berada di lokasi yang strategis.

Pasalnya, Bukan hanya untuk lalu lintas kendaraan, namun juga jembatan tersebut berada di lokasi pemukiman padat penduduk. 

Maka itu, dalam waktu dekat, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan juga Ditlantas Polda Sumsel untuk mengatur arus lalu lintas selama proses perbaikan berlangsung.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved