Berita Ogan Ilir
Kebakaran di Ogan Ilir Paksa 26 KK Mengungsi, Pemprov Sumsel Bantu Pulihkan Psikis Anak-anak Korban
Selain bantuan-bantuan tadi, Tim Tagana juga menghibur anak-anak korban kebakaran dengan berbagai permainan.
SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Pemprov Sumatera Selatan bersama Pemkab Ogan Ilir langsung menindaklanjuti bencana kebakaran yang melanda pemukiman warga di RT 06 Desa Ibul Besar III, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, pada Sabtu (10/7/2021) lalu sekira pukul 16.15.
Bantuan dari pemerintah telah tiba hari ini dan langsung dibagikan kepada para korban kebakaran.
"Bantuan dari pemerintah melalui Bapak Gubernur Sumsel, langsung dibagikan kepada warga korban kebakaran," kata Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sumatera Selatan, Mirwansyah saat ditemui di lokasi kebakaran, Minggu (11/7/2021).
Bantuan diantaranya berupa paket sandang, pangan dan family kit.
"Nanti Pak Gubernur langsung yang akan memberikan bantuan secara simbolis," ujar Mirwansyah.
Selain Dinsos, ada pula instansi maupun lembaga lainnya yakni Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Taruna Siaga Bencana (Tagana).
Selain bantuan-bantuan tadi, Tim Tagana juga menghibur anak-anak korban kebakaran dengan berbagai permainan.
"Tidak hanya bantuan pokok berupa makanan dan pakaian, kami juga ingin menghibur, mencoba memulihkan psikis atau kondisi mental anak-anak ini," ujar Mirwansyah.
Baca juga: Kebakaran di Ogan Ilir Desa Ibul Besar III, BPBD Fokus Evakuasi Seorang Lansia Penderita Stroke
Anak-anak pun tampak ceria dan semangat mengikuti permainan dengan didampingi relawan menggunakan kostum superhero Spiderman itu.
Diberitakan sebelumnya, data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir, ada 21 rumah yang terbakar di Ibul Besar III.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 26 kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi.
"Dari 26 kepala keluarga, tercatat ada 88 orang pemilik rumah kebakaran," kata Kalaksa BPBD Ogan Ilir, Ardha Munir dihubungi terpisah.
Menurut Ardha, kebakaran berasal dari rumah seorang warga.
Api dengan cepat menyambar bangunan di sekitar sumber api yang rata-rata bangunan semi permanen dan terbuat dari kayu.
"Untuk penyebab pastinya (kebakaran), langsung tanya polisi saja. Api sudah dipadamkan oleh 9 unit damkar dari Palembang dan 3 unit dari Ogan Ilir," jelas Ardha. (Agung/TS)