Sudah Banyak yang Jadi Korban Pembajakan WhatsApp, Ini 3 Langkah Agar Terhindar Dari Pembajakan
Namun ada beberapa cara yang dilakukan agar kita terhindar pembajakan orang yang tidak bertanggung jawab.
Setelah memasukkan enam digit kode OTP, maka akun Whatsapp yang telah diretas akan langsung keluar secara otomatis dan korban bisa mengambil kembali akun WA miliknya.
Meski demikian, Doffman mengingatkan, para peretas mungkin mengirimkan kode SMS berisi OTP palsu untuk membingungkan pengguna yang tengah berupaya mengambil kembali akun miliknya.
2. Jangan pernah berikan kode OTP
Ingat, kode OTP ini bisa menjadi pintu masuk untuk mengambil alih akun.
Oleh karena itu, jangan pernah memberikan kode OTP yang Anda terima melalui pesan singkat kepada siapa pun, dengan alasan apa pun.
Jika kode OTP telanjur dikirim, Anda bisa mempersiapkan kode PIN WhatsApp yang akan berfungsi sebagai benteng lain untuk menghentikan peretas masuk atau mengambil alih akun Anda.
3. Aktifkan fitur kode PIN
Jangan lupa mengaktifkan kode PIN pada WhatsApp Anda.
Ketika peretas atau pembajak berhasil mendapatkan OTP, dia tidak akan bisa langsung mengakses akun Anda karena ada 6 digit PIN yang harus dimasukkan.
Ini cara mengaktifkan fitur kode PIN pada WhatsApp:
Buka WhatsApp dan klik tiga titik di kanan atas layar
Tekan "Pengaturan"> "Akun" lalu pilih "Verifikasi dua langkah"
Tekan "Aktifkan", lalu tentukan PIN enam digit
Menambahkan alamat e-mail bisa jadi langkah antisipasi berikutnya yang memungkinkan pengguna memulihkan akun jika lupa kode PIN.
Secara berkala, WhatsApp akan meminta PIN saat pengguna membuka aplikasi itu, agar pengguna tidak mudah melupakannya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Cara Menghindari Pembajakan Akun WhatsApp, Jangan Pernah Berikan Kode OTP, https://bali.tribunnews.com/2021/07/03/cara-menghindari-pembajakan-akun-whatsapp-jangan-pernah-berikan-kode-otp?page=all
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palembang/foto/bank/originals/wa-7.jpg)