Sholat Subuh
Benarkah Doa Qunut Sholat Subuh Itu Bid'ah? Ternyata Begini Penjelasan Tepat Jangan Asal Sebut Sesat
Sholat Subuh merupakan ibadah yang memiliki banyak keistimewaan, di antaranya ada bacaan doa qunut yang dianjurkan, tapi apakah doa qunut itu bid'ah?
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
"Turun ke bawahnya, kemudian ada yang mempraktekkan ada yang tidak, Imam Abu Hanifah tidak qunut, Imam Malik qunut (qunutnya sir sebelum rukuk), Imam Syafi'i qunut (qunutnya jahr setelah rukuk, Imam Hanbali ngambil tengah-tengah qunutnya nazilah saja," jelasnya.
"Tapi satu dengan yang lain tidak ada dan tidak pernah mengatakan itu yang qunut bid'ah jangan sholat di belakang dia," lanjutnya.
Maka dalam hal ini, Ustaz Adi Hidayat memperingatkan kepada orang-orang yang mudah menyebut suatu hal sebagai bid'ah.
"Kenapa orang sekarang imam bukan, ahli fikih bukan, makmum kadang-kadang, kenapa jadi pada rame?," tuturnya
"Dan yang paling berbahaya itu ada kalimat-kalimat begini ustaz bagaimana kami sholat di belakang ahli bid'ah yang qunut, bagaimana status kami qunut atau tidak," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
"Ini aneh, bid'ah itu kan sesat, tapi fatwanya keluar, ya kalo dia qunut jangan qunut, kamu diam saja, mengambil makna qunut itu bid'ah, kalo bid'ah sudah jelas sesat, berarti anda bermakmum di belakang orang sesat," tuturnya.
"Tapi yang paling aneh itu orang sesat, tapi anda boleh sholat di belakang dia, itu kan lucu menurut saya, tidak ada kaidah fikih yang seperti itu," lanjutnya.
Maka dalam hal ini Ustaz Adi Hidayat menganggap orang yang menyebut qunut itu bid'ah merupakan orang yang aneh.
Hal ini lantaran dirinya justru sholat di belakang orang yang bid'ah, namun saat qunut menganggap orang tersebut sesat.
"Dan yang paling lebih lucu lagi, anda menyalahi kaidah sholat, kata Nabi dijadikan Imam untuk diikuti," tuturnya.
"Imam qunut anda ikut qunut di belakang karena imamnya qunut, qunut imam beda dengan makmum dalam hal lafaznya, beliau berqunut anda mengaminkan doanya," jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Jangan sampai imam qunut, Allahummah dina fiman hadait, anda malah menjawab bid'ah, wa'afina fiman a'thoit dholallah, rusak ini kehidupan," tambahnya.
"Kalo imam tidak qunut, yang qunut ikut tidak qunut, jangan terlampau sholeh, imam sudah salam ini sujud sahwi, ngapain," lanjutnya.
Maka dari itu Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bila menempatkan sesuatu pada tempat yang baik.
Terkadang suka salah persepsi dalam bahasa hadits.