Sholat Jumat

Apa Hukum Sholat Jumat dan Sholat Idul Adha Bersamaan di Hari Jumat? Ini Jawaban Ustaz Adi Hidayat

Berikut pembahasan mengenai sholat Jumat dan sholat Idul Adha yang bertepatan di hari Jumat, manakah yang harus dikerjakan? Berikut penjelasannya.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Facebook Motvasi Dakwah
Ustaz Adi Hidayat 

Maka ketika hari raya bertemu di dua waktu yakni Jumat dan Idul Adha, Nabi memberikan dua pilihan.

Berikut pilihan yang diberikan oleh Nabi yang dijabarkan Ustaz Adi Hidayat secara rinci.

Pernah Nabi mengatakan maka siapa yang ingin menunaikan sholat maka silahkan kerjakan, Allah memberikan pahala baginya dan siapa yang ingin mendapatkan rukhsah maka dia tunaikan dzuhur.

Dan ada pula Nabi mengatakan dalam kesempatan tertentu, maka siapa yang ingin Jumatan kerjakan Jumat, siapa yang mengambil rukhsah maka ia silahkan kerjakan dzuhur, saya akan menunaikan Jumat.

Ada lagi ketika berkumpul kata Nabi, sungguh Id telah berkumpul kepada keduanya, saya akan menunaikan Jumatnya.

"Tunaikan Jumat beliau dan memberikan pilihan pada yang lain," tuturnya.

"Dan dari semua ini disimpulkan ketika dilihat ternyata situasi Nabi menyampaikan itu dalam dua situasi berbeda," terang Ustaz Adi Hidayat.

Berikut penjelasan selengkapnya mengenai situasi pada saat Nabi menyampaikan mengenai sholat id dan sholat Jumat.

Situasi pertama, perhatikan kalimatnya ketika saat itu memang agak menyulitkan untuk menunaikan Jumat.

"Antum jangan bandingkan zaman Nabi dengan sekarang, sekarang enak mau nyembelih fasilitas ada, nyaman, kebersihan cepat, pakaian bisa banyak, bersih-bersih bisa cepat," tuturnya.

"Antum kondisikan di zaman Nabi, mau nyembelih hewan di awal-awal Islam saat proses penyembelihan hewan bukankah melekat hal-hal di tubuh kita dari darah, najis, macem-macem melekat, kapan antum bisa mendapatkan air apakah sebanyak sekarang?, kalau waktunya masih mepet dengan sholat Jumat bagaimana persiapannya, maka pantas rukhsah diberikan seperti orang safar yang tidak menemukan kemudahan dalam menunaikan sholat," jelasnya.

Sementara jika pada masa kini penyembelihan hewan kurba sudah semakin mudah, pengalaman semakin ada, maka pilihan-pilihan itu diarahkan pada yang prioritas.

"Kata Nabi Jumat lebih prioritas dibandingkan sholat idnya, maka dari sini timbangan hukum yang bisa kita ambil yakni:

1. Tidak ada fatwa yang mengatakan ketika Id datang di hari Jumat, Jumatnya gugur.

Tidak ada fatwa seperti itu dari para ulama, yanga da pilihannya hanya dua yaitu kalau kondisinya menjadikan anda bisa menerima rukhsah, maka hukum berlaku di situ.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved