Mengenal BO Keilmiahan Cogito Fisip Unsri dengan 7 Biro dan Departemen serta Kegiatannya

Berasal dari ungkapan Filsuf Prancis, Descrates ‘Cogito Ergo Sum’ atau yang berarti ‘Aku berpikir maka aku ada’.

Editor: Sudarwan
Cogito Fisip Unsri
Cogiters Fisip Unsri 

SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Cogito adalah sebuah organisasi keilmiahan yang berada dalam lingkungan Fisip Unsri (Universitas Sriwijaya).

Berasal dari ungkapan Filsuf Prancis, Descrates ‘Cogito Ergo Sum’ atau yang berarti ‘Aku berpikir maka aku ada’.

Dilansir dalam laman milik BEM KM Unsri, Cogito terbagi ke dalam 7 biro dan departemen yakni:

1. Biro inventaris
2. Biro dana dan usaha
3. Departemen HRD (Human Resources Development)
4. Departemen perka (Penalaran dan Retorika)
5. Departemen SIVENT (Social Innovation and Invention)
6. Departemen media dan informasi (medinfo)
7. Departemen humas (hubungan masyarakat)

Direktur Utama (Dirut) Badan Otonom (BO) Cogito Periode 2020/2021, Lendra Agustira, yang dihubungi via Whatsapp menceritakan sejarah singkat awal terbentuknya BO Cogito di lingkungan mahasiswa FISIP Unsri serta yang membedakan BO Cogito dengan BO keilmiahan lain di fakultas.

“Berawal dari komunitas yang terbentuk sejak tahun 2016, berkat upaya dan usaha dari para pendirinya dulu, akhirnya Cogito secara resmi dilegalkan oleh pihak Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada tanggal 25 April 2018,” kata Lendra, Jumat (11/6/2021).

“Secara umum sebenarnya Cogito sama aja kegiatannya dengan BO keilmiahan lain yang ada di setiap fakultas seperti ada kegiatan KDMI, FNBC, dan Pilmapres yang menjadi kegiatan pokok yang ditanggung langsung oleh setip BO keilmiahan di tiap fakultas," ujar Lendra.

"Tapi secara lebih spesifik mungkin kami punya ciri khas dan ‘culture’ dalam organisasi yang ngebuat cogiters (red:anggota cogito) menjadi nyaman berada di sini,” tambahnya.

Lendra menuturkan bahwa di dalam kegiatan Cogito sendiri menerapkan sistem yang sama rata baik pada kakak tingkat maupun adik tingkat mereka.

Lendra juga menjelaskan bahwa kenyamanan dalam berorganisasi adalah hal yang penting bagi tiap anggota sehingga di dalam organisasi ini mereka berusaha untuk menciptakan lingkungan organisasi yang santai namun tetap berkualitas.

“Seperti pada saat pandemi sekarang, karena tidak dapat bertemu secara langsung tatap muka tapi kami tetep berupaya untuk menciptakan inovasi-inovasi agar membuat hubungan antar cogiters tetap hangat walau lewat media online,” kata Lendra.

“Misalnya lewat program Meet Up yang kami lakukan sama cogiters dari tiap departemen untuk berkolaborasi. Nah di sana itu kegiatannya banyak sekali seperti penampilan dari tiap departemen yang menampilkan drama, pembacaan puisi, dan juga penyampaian harapan-harapan yang ingin diraih oleh para cogiters selama berada di sini," kata Lendra lagi.

"Dari yang sifatnya saling memberi motivasi atau sekadar bercanda. Dan itu cukup berhasil untuk dilakukan,” lanjutnya.

Selain itu mereka juga menerapkan sistem apresiasi bagi para cogiters agar semakin terjalin kedekatkan tiap anggotanya.

Di dalam organisasi Cogito para cogiters juga mendapatkan ilmu serta keterampilan yang dapat mereka aplikasikan misalnya pada kegiatan perlombaan, volunteer, konferensi, bahkan kerjasama dengan pembicara dalam skala internasional.

Misalnya seperti kelas menulis (Essay, LKTI, TKM) , public speaking (debat) dan kelas Bahasa Inggris (Bahasa Inggris dasar dan TOEFL).

Cogito Fisip Unsri
Cogito Fisip Unsri (Cogito Fisip Unsri)

Para cogiters didampingi langsung oleh mentor dan tutor dari angkatan sebelum mereka yang tentunya telah memiliki pengalaman yang banyak terkait dunia perlombaan dan tentunya prestasi yang didapat.

“Harapannya dengan kelas-kelas yang diberikan mereka dapat berproses bersama-sama di sini,” ucap Lendra.

Mahasiswa Best Presentation Mawapres Fisip 2020, A Rafik, menuturkan bahwa selama menjadi cogiters banyak hal yang ia dapatkan seperti pengalaman, kehidupan berorganisasi, relasi dan tentunya prestasi.

“Udah banyak banget yang aku dapatkan selama menjadi cogiters dari segi pengalaman, segi ilmu, keorganisasian, relasi dan tentunya prestasi. Aku pribadi merasa senang dan juga bangga bisa menjadi bagian dari cogito,” ucap A Rafik, Jumat (11/6/2021).

A Rafik menambahkan: “Kalo aku enggak tergabung di dalam Cogito, mungkin aku gak bisa menjadi aku yang sekarang, banyak skill yang didapat dan hingga sekarang skill itu harus tetap diasah supaya bisa tetap berprestasi”.

Beberapa prestasi dan penghargaan yang pernah diraih oleh BO Cogito di antaranya :

1. Sebagai BO Keilmiahan Terbaik Unsri 2020
2. Most Participative Organization TEMWIL MITI KM Sumbagsel 2020
3. Juara 2 lomba debat S-TOSCA (2020)
4. Juara 3 Lomba debat PIS (2020)
5. Juara 3 Lomba Essay S-TOSCA (2020)
6. Juara 1 (Gold Medal) International, Invention, Innovation, and Creative Competition (Inllc) 2019
7. Juara 1 Debat Pekan Ekonomi Nasional (2019)
8. Juara 1 AGRO in ART Universitas Teuku Umar

Dan masih banyak prestasi dan penghargaan lain yang diterima oleh BO Keilmiahan Cogito yang dapat dilihat pada media sosial instagram @cogitofisipunsri.

Selain itu, Cogito juga aktif dalam membagikan informasi terkait kegiatan perlombaan, volunteering, kelas webinar dan informasi menarik lainnya yang dapat dilihat di media instagramnya.

Lendra mengungkapkan akan banyak hal baru yang akan kalian dapat dengan bergabung bersama Cogito, pengalaman yang mungkin belum pernah kalian dapatkan saat di bangku sekolah dulu atau di organisasi lainnya.

Ia juga menambahkan pesan untuk para adik-adik cogiters untuk tetap semangat dalam berproses dan jangan pernah bosan berada di sini, walau kadang capek dengan kegiatan yang ada, tetap anggap bahwa Cogito adalah rumah buat para cogiters.

Penulis: Suci Amalia
Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Sriwijaya 2018

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved