Cara Mudah Mengetahui Bakso Dijual Pedagang Pakai Boraks atau Formalin, Kenali Begini Ciri-cirinya
Kenali ciri-ciri bakso yang mengandung boraks atau formalin, ternyata bisa diketahui melalui tanda-tanda berikut ini
SRIPOKU.COM - Bakso adalah salah satu makanan kuah yang selalu ada di hati penggemarnya.
Memiliki rasa yang kenyal ditambah dengan kuah kaldu khas daging membuat jajanan bakso ini tak pernah bosan untuk menyantapnya.
Untuk variant, ada banyak jenis bakso yang biasa dijajakan para pedagang, mulai dari bakso malang, bakso solo, hingga bakso biasa.
Sedangkan dilihat dari aneka baksonya, ada bakso pentul kecil, bakso telor, bakso urat, bakso komplit, bakso tusuk, hingga bakso bakar.
Biasanya para pedagang bakso bisa dengan mudah ditemukan hampir seluruh wilayah di Indonesia.
Tak jarang bisnis bakso merupakan salah satu usaha yang kerap dipilih sebagai ladang rejeki.
Namun dengan tenarnya bakso sebagai jajanan yang murah dan enak, beberapa oknum penjual justru melakukan praktik nakal.
Para oknum penjual bakso rupanya mencampur adonan bakso dengan formalin dan boraks.
Praktek ini rupanya dilakukan agar bakso menjadi lebih awet apabila tidak habis terjual.
Tentu saja hal ini sangat berbahaya bukan.
Nah supaya tidak lagi tertipu, penjual bakso ini bongkar ciri-cici bakso yang berformalin dan boraks.

Baca juga: Pedagang Pasar Cinde Mengeluh: Sudah Dua Tahun Nasib Kami tak Jelas, Proyek APC Mangkrak
Ciri-ciri Bakso dengan Formalin dan Boraks
Formalin sebenarnya merupakan bahan kimia yang digunakan untuk mengawetkan bahan untuk penelitian maupun mayat.
Selain itu, formalin digunakan untuk membasmi sebagian besar bakteri sehingga sering digunakan sebagai disinfektan.
Tentu saja warnanya yang bening tidak bisa dilihat secara kasat mata dalam bakso.