Liga Champions

Final Liga Champions dari Tahun ke Tahun, Satu Dekade Ini Spanyol Berkuasa Inggris Kalah dari Jerman

Partai final Liga Champions musim 2020/2021 akan digelar dini hari nanti mempertemukan dua klub asal Inggris, Manchester City melawan Chelsea.

Penulis: Refli Permana | Editor: Refly Permana
https://bola.kompas.com/
Pemain Real Madrid melakukan selebrasi dengan trofi juara usai mengungguli Liverpool dalam laga final Liga Champions 2018 di Stadion NSK Olimpiyskiy di Kiev, Ukraina, Sabtu (26/5/2018) waktu setempat. Real Madrid meraih gelar juara Liga Champions 2018 seusai menang 3-1 atas Liverpool.(AP PHOTO/MATTHIAS SCHRADER) 

2. Musim 2011/2012

Partai final di musim ini tak salah jika disebut sebagai salah satu partai terbaik.

Mempertemukan Munchen melawan Chelsea, klub asal London berhasil jadi juara lewat pertandingan yang dramatis.

Di babak normal, Chelsea yang saat itu dilatih Roberto di Matteo tertinggal lebih dulu lewat gol Thomas Muller.

Namun, jelang perpanjangan waktu, Didier Drogba memaksa pertandingan digelar ke babak extra time dan akhirnya ditutup dengan adu penalti.

Petr Cech menjadi pahlawan Chelsea karena berhasil menggagalkan tiga algojo penalti Munchen.

The Blues untuk pertama kalinya menjadi juara Liga Champions.

Berbalas Pesan, Glenca Chysara & Adi Sastro Kompak Saling Beri Semangat, Cinta Lama Bersemi Kembali?

3. Musim 2012/2013

Dua klub asal Jerman, Borussia Dortmund dan Munchen, saling berhadapan di patai final Liga Champions musim 2012/2013.

Di liga domestik, keduanya memang seteru abadi, meski secara torehan gelar Munchen unggul jauh dari kompetitornya tersebut.

Di musim ini, skuat Dortmund mungkin merupakan yang terbaik sepanjang sejarah klub.

Mereka diperkuat striker tajam, Robert Lewandowski, yang hingga saat ini masih memperkuat Munchen.

Selain Lewandowski, mereka juga memiliki Marco Reus, Ilkay Gundogan (sekarang Manchester City), hingga bek Matts Hummels.

Jangan lupa, mereka juga saat itu dilatih Jurgen Klopp, salah satu nama baru yang bisa menarik perhatian dunia.

Sayangnya, skuat emas Dortmund tak bisa mengimbangi mental juara Munchen.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved