Pasca Banjir, Bantuan Kemanusiaan Mulai Mengalir ke Desa Pasenan Musi Rawas

Kepala Desa Pasenan, Zainubi mengatakan bantuan banyak yang masuk dari berbagai lembaga pemerintah,yayasan, juga desa dan kecamatan tetangga

Penulis: Ahmad Farozi | Editor: Azwir Ahmad
sripoku.com/a farozi
Bantuan Kemanusiaan: Pasca diterjang banjir, bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Desa Pasenan Kecamatan STL Ulu Terawas, Jumat (28/5/2021). Bantuan dari berbagai lembaga, eleman masyarakat dan donatur-donatur yang merasa terpanggil untuk membantu masyarakat yang ditimpa bencana banjir ini dikumpulkan di Posko Induk desa setempat. 

SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Pasca diterjang banjir, bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Desa Pasenan Kecamatan Suku Tengah Lakitan (STL) Ulu Terawas Kabupaten Musi Rawas.

Bantuan ini berasal dari berbagai lembaga, eleman masyarakat dan donatur-donatur yang merasa terpanggil untuk membantu masyarakat yang ditimpa bencana banjir.

Pantauan Sripoku.com Jumat (28/5/2021) di Posko Induk Desa Pasenan, tampak kendaraan yang membawa berbagai bantuan antri untuk menurunkan bantuan di posko tersebut. Sebagian besar bantuan tersebut berupa sembako dan air mineral yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Kepala Desa Pasenan, Zainubi mengatakan, sudah banyak sekali bantuan yang datang.

"Bantuan sudah banyak sekali dari masyarakat. Dari anggota dewan, dari Dinas Sosial, yayasan-yayasan, dari desa-desa tetangga dan ada juga dari kecamatan Megang Sakti," kata Zainubi, saat diwawancarai Sripoku.com, Jumat (28/5/2021).

Atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat Desa Pasenan yang sedang ditimpa musibah banjir tersebut, Zainubi mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih sekali.

Menurutnya, tanpa bantuan dari berbagai pihak tersebut, masyarakat akan kesusahan. Karena setelah dilanda banjir, masyarakatnya dalam dua pekan kedepan tidak memungkinkan untuk beraktifitas atau bekerja secara normal.

"Karena kami sedang dilanda banjir, mungkin masyarakat dalam satu dua minggu kedepan sibuk, bersih-bersih bekas banjir. Jadi belum bisa beraktifitas," katanya.

Dikatakan, dalam tahun 2021 ini, Desa Pasenan Sudah tiga kali dilanda banjir. Namun banjir yang terjadi sebelumnya tidak terlalu besar.

"Tahun ini kami sudah tiga kali banjir. Tapi yang paling besar banjir kali ini. Akibat banjir ini, masyarakat yang terdampak jumlahnya sekitar 250 kepala keluarga (KK)," katanya. (ahmad farozi)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved